Profile

Sinergi Pemda dan Pengusaha Ala Khairul Saleh

Sinergi Pemda dan Pengusaha Ala Khairul Saleh

Peran pemerintah daerah dalam membangun insfrastruktur sangat penting. Kemajuan dan perkembangannya tidak akan lepas dari peran pemerintah daerah dengan pengusaha. Sinergi yang baik antara mereka bisa mendatangkan manfaat yang luas bagi kelangsungan kehidupan masyarakat setempat.

Guna memenuhi hal itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar yang lokasinya sangat strategis di wilayah Kalimantan Selatan, terutama untuk pusat – pusat pertumbuhan seperti kota Martapura, Gambut, Kertak Hanyar, Sungai Tabuk dibuat aksesbilititas yang tinggi terhadap sistem transportasi udara.

Seperti Bandara Syamsuddin Noor yang menopang aksesbilitas transportasi udara, jarak tempuh yang cukup dekat dengan Pelabuhan Trisakti dan pelabuhan samudera di tanah laut, serta terdapat terminal dan stasiun kereta api yang terintegrasi di kawasan gambut km 17. Dengan kondisi tersebut, Kabupaten Banjar sangat siap untuk memenuhi kebutuhan bisnis.

IMG_3281

Adalah Khairul Saleh, Bupati Kabupaten Banjar yang menjadi sosok di balik keberhasilan Kabupaten Banjar. Selama dua kali periode menjabat sebagai Bupati Kabupaten Banjar sejak tahun 2005, banyak prestasi dan penghargaan yang sudah diperoleh, di antaranya: Sindo Weekly Government Award 2015 sebagai kabupaten terbaik di bidang infrastruktur. Indonesia Attractiveness Index Award 2015 (Tempo dan Frontier) sebagai apresiasi kepada kepala daerah yang dinilai berhasil membangun dan mengembangkan daerahnya

“Untuk penyediaan listrik di Kabupaten Banjar direncanakan akan dilayani oleh PLTA Riam Kanan dan PLTu Asam – Asam serta 5 tahun kedepan akan dilakukan pembangunan PLTU Riam Kiwa yang diharapkan dapat menambah supply kebutuhan listrik di kabupaten Banjar,” terang pria yang juga sebagai Sultan di Kesultanan Banjar.

Sedangkan untuk pelayanan telekomunikasi berupa seluler dan internet telah mencakup seluruh wilayah Kabupaten Banjar. Menurutnya, nilai – nilai strategis tersebut sangat selaras dengan kebijakan Pemkab Banjar untuk pengembangan sentra- sentra industri dan pergudangan di pusat pertumbuhan Gambut dan Kertak Hanyar dan perdagangan regional di kawasan perkotaan Martapura.

“Guna memenuhi kebutuhan bisnis, ke depan akan disiapkan energi listrik sebanyak 10 MW, termasuk dalam pengolahan air bersih di akhir tahun 2015 akan ada tambahan suplai air bersih sebanyak 500 liter/detik. Begitu juga dengan telekomunikasi, di Kabupaten Banjar tidak ada lagi Blank spot kecuali untuk daerah yang masih berada pada kawasan hutan lindung, itupun yang berada pada kawasan dalam hutan, ” ujar pria kelahiran Tabalong, 5 Januari 1964.

Sementara itu, dalam mewujudkan dan menjamin keamanan bisnis, Khairul menjelaskan tingkat kriminalitas di wilayahnya sangat kecil. Selain nuansa agama (religius) yang kental di masyarakat, tingkat keamanan dan ketertibannya sangat kondusif, juga di karenakan adanya dukungan dari Pemda lewat peraturan daerah untuk keamanan.

Agar bisnis terus maju di wilayah Kabupaten Banjar, lulusan Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat (1989) itu, menarik investor sebanyak-banyaknya dengan promosi bidang unggulan kabupaten banjar. Di bawah kepemimpinannya juga, pelayanan perizinan dipermudah dan transparan. Disediakan juga lahan untuk berinvestasi yang kondusif dan transparan.

Kiprahnya dalam memimpin rakyat membawa belasan penghargaan. Di antaranya: Tokoh Tempo Bukan Bupati/Walikota Biasa (2012), Pratama Pengelolaan Lingkungan Pertambangan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI (2010 dan 2011), penghargaan tingkat nasional terhadap Kabupaten yang melaksanakan Akta Kelahiran Bebas Bea (Gratis) Presiden RI (2013) dan peraih “Adhi Bhakti Mina Bahari” tingkat nasional sebagai penggerak ekonomi kerakyatan di bidang industrialisasi perikanan dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI tahun 2013. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved