PPM School of Management kembali menggelar konferensi internasional manajemen Asia-Pacific Management Research Conference (APMRC). Saat ini, penyelenggaran APMRC telah memasuki tahun keempat.

APMRC pertama kali diselenggarakan bulan November 2017 di Lombok dan berkolaborasi dengan Universitas Mataram. Tahun 2018, APMRC diadakan di Hanoi University of Science and Technology, Vietnam, lewat kolaborasi dengan Vietnam National University, Foreign Trade University, dan Hanoi University of Science and Technology. Tahun 2019, APMRC ketiga diselenggarakan di Bali pada November 2019.

Tanggal 18-20 Mei 2022, APMRC keempat berlangsung atas kerja sama PPM School of Management (PPM SoM) dan School of Economics and Management – Hanoi University of Science and Technology ; Department of Business Administration – Asia University, dan Faculty of Business – Widya Mandala Surabaya Catholic University.

Penyelenggaraan kali ini, mengusung metode hybrid conference, dengan menggabungkan metode online dan offline. Penyelenggaraan offline diselenggarakan di Audiotorium Widya Mandala, Widya Mandala Surabaya Catholic University, Surabaya. Sasaran dalam acara ini antara lain akademisi yang terdiri dari dosen dan mahasiswa, hingga peneliti maupun prakitisi dalam ilmu manajemen, ekonomi, Sumber Daya Manusia, pemasaran, dan bidang lainnya yang sejenis.

Hari pertama, acara dimulai dengan sambutan dari perwakilan masing-masing institusi host. PPM SoM diwakilkan oleh Dr. Pepey Riawati Kurnia, M.M., CPM., CAC., CODP. selaku Acting Dean of PPM School of Management, Indonesia; AU diwakili oleh Prof. Chun-Wei R. Lin, Ph.D., selaku Dean of College of Management, Asia University, Taiwan; HUST diwakili oleh Assoc. Prof. Dr. Nguyen Danh Nguyen, Ph.D., selaku Dean of School of Economics and Management, Hanoi University of Science and Technology, Vietnam; WMSCU diwakili oleh Dr. Lodovicus Lasdi, M.M., Ak., CA., CPA., selaku Dean of Faculty of Business, Widya Mandala Surabaya Catholic University, Indonesia.

Selanjutnya acaranya parallel session class sesi pertama. Parallel session merupakan sesi presentasi bagi peserta, untuk mempresentasikan papernya ke peserta lain, dan dilanjutkan dengan sesi diskusi. Terdapat 5 kelas paralel, yang terdiri dari satu kelas hybrid dan 4 kelas online pada sesi pertama ini. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan plenary session.

Sesi ini diisi oleh keynote speaker, yang merupakan perwakilan dari akademisi, dan invited speaker, yang merupakan perwakilan dari praktisi. Keynote speaker kali ini adalah Prof. Dr. Nigel Culkin, Senior Academic Manager University of Hertfordshire (UH), United Kingdom. Invited speaker yang mengisi sesi ini adalah Dr. Edhijanto Widaja Taufik, Pendiri & Presiden Direktur PT Mandaya Sehat Utama. Keduanya membahas tentang tema yang diusung dalam konferensi ini.

Prof. Nigel membahas tentang dislokasi pada rantai suplai secara global yang terjadi selama pandemi Covid-19 dan bagaimana cara mengatasinya. Sementara dalam pembahasan yang disampaikan Dr. Edhijanto lebih menekankan pada strategi dinamis untuk mempertahankan turbulensi keuangan yang terjadi selama masa pandemi.

Hari kedua, dimulai dengan Coaching Clinic Session. Sesi ini dibawakan oleh Prof. Dr. Ming-Lang Tseng, Editor in Chief, Journal of Industrial and Production Engineering Taiwan, dan Yeneneh Tamirat Negash, Ph.D., Assistant Professor, Department of Business Administration, Asia University, Taiwan, sebagai moderatornya. Materi yang dibawakan oleh Prof. Tseng sangat menarik, karena memiliki banyak pengetahuan dan informasi tentang proses publikasi, khususnya dalam jurnal internasional, yang diperlukan oleh para peneliti dan akademisi.

Acara dilanjutkan dengan parallel session ketiga dan keempat, ketentuannya, sama dengan hari pertama. Tepat pukul 15.00 WIB, acara dilanjutkan dengan closing ceremony. Closing ceremony dibuka dengan pemberian sertifikat apresiasi kepada perwakilan dari lima institusi Co-Host dalam konferensi ini. Adapun kelima institusi tersebut, yaitu Telkom University, STMIK Rosma, Atma Jaya Makassar University, LSPR Communication & Business School dan Universitas Prasetiya Mulya.

Setelah pemberian sertifikat co-host, selanjutnya diumumkan lima paper terbaik yang sudah terpilih. Sebagai informasi, jumlah peserta yang registrasi sebanyak 157 user, dan dari 157 user, 136 paper tersubmit, dan paper yang berhasil diterima sebanyak 102 paper, dengan rejecton rate 33%.

Dari semua peserta yang mendaftar, terdapat 42 universitas yang telah berkontribusi, baik dalam negeri maupun luar negeri. Lima paper terbaik yang terpilih berasal dari Widya Mandala Surabaya Catholic University, Telkom University, Hanoi University of Science and Technology, dan School of Business Institut Teknologi Bandung.

Swa.co.id