Trends

Ambisi Infinix Bidik Top 5, Pasar Smartphone di Indonesia

Ambisi Infinix Bidik Top 5, Pasar Smartphone di Indonesia
Infinix HOT 8, smartphone untuk para gamer

Dominasi Samsung di pasar smarthphone Indonesia masih sulit ditembus pemain lain. Namun, bukan berarti pasarnya tidak bisa digerogoti merek smartphone lain yang berlomba-lomba untuk bertengger dalam 5 besar penguasa pasar smartphone di Indonesia, mengingat persaingannya sangat ketat.

Kehadiran Infinix di Indonesia patut diperhitungkan, mengingat smartphone ini telah berkembang di puluhan negara di seluruh dunia, misalnya di Afrika, Amerika Latin, Timur Tengah, Asia Tenggara dan Asia Selatan kian agresif menggarap pasar smartphone di Indonesia. Vice President Infinix Indonesia, Christian Sudibyo menargetkan sebagai pendatang baru tahun ini Infinix bisa menembus top 5 smartphone brand di Indonesia.

Untuk mencapai hal tentunya pihaknya memggunakan berbagai strategi, selain menyiapkan produk yang inovatif dengan harga terjangkau, Infinix juga melakukan penetrasi offline channel yang terus di tingkatkan.

Diakui Christian, dalam menembus pasar smartphone, Infinix sukses mendobrak dan menembus target penjualan yang ditentukan. Terbukti, target penjualan hingga akhir tahun ini sekitar 200 ribu unit, tapi dengan beberapa seri baru yang diluncur target tersebut sudah tercapai Juni lalu, sehingga target tersebut ditingkatkan lagi, menjadi 300 ribu unit hingga akhir tahun 2019.

Ia menambahkan, meskipun kehadiran Infinix belum seagresif smartphone merek lain seperti Samsung, Vivo, Oppo, Lenovo dan merek China lainnya yang beredar di Indonesia, tetapi beberapa seri yang diluncurkan diterima konsumen di Indonesia.

Beberapa seri Infinix yang sukses dipasarkan bersama Lazada, seperti Smart 3 Plus dan Hot 7 Pro di Lazada terjual 10 ribu unit dalam hitungan menit. Begitu juga dengan Infinix S4 yang dijual secara ekslusif di Lazada, ditargetkan terjual 10 ribu unit saat launching, hingga akhir Juli lalu ditargetkan terjual sekitar 20 ribu unit.

Christian menambahkan, Infinix berkomitmen untuk selalu membuat smartphone dengan teknologi terkini yang dinamis, desain yang berani dan penuh gaya, dan membuat penggunanya selalu menjadi pembuat tren terbaru. Apalagi Infinix membidik generasi muda sebagai target pasarnya.

Kejelian memilih pasar merupakan salah satu kunci keberhasilan Infinix menembus pasar smartphone di Indonesia. Dengan harga di bawah Rp 2 juta, diakui Christian merupakan segmen besar di mana banyak merek kurang fokus menggarap segmen ini.

Setelah sukses dengan Infinix S4, kembali meluncurkan produk terbarunya di pasar Indonesia yakni, Infinix HOT 8 dengan kapasitas daya baterai yang lebih besar, serta layar yang lebih luas.

Menurut Country Marketing Manager Infinix Indonesia, Sergio Ticoalu, Infinix HOT 8 ini akan menjadi The most powerful entertainment smartphone di bawah harga 2 juta untuk konsumen anak muda di Indonesia terlebih khusus yang suka dengan mobile game, movie & music streaming ataupun yang suka dengan photography. “Smartphone Infinix HOT 8 menyediakan semua fitur yang bisa memuaskan keperluan hiburan konsumen di Indonesia,” katanya.

Infinix HOT 8 sudah mulai bisa di pesan di e-commerce Lazada mulai 3 Oktober 2019 dan penjualan flash sale perdana yang akan dilaksanakan 8 Oktober 2019 mendatang.

Harganya untuk Infinix HOT 8 versi 4/64 sekitar Rp 1.399.000 dan Infinix HOT 8 versi 2/32GB sekitar Rp 1.199.000 yang akan dilengkapi juga dengan kartu Pra-bayar Smartfren yang memiliki kuota 360GB selama 2 tahun dan free langganan nonton streaming VIU Premium selama 60 hari. “Kami menargetkan bisa menjual Infinix Hot 8 sekitar 300 ribu hingga kuartal IV tahun ini,” kata Christian.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved