Trends

Apresiasi My Income untuk Pelaku Industri MLM/DS

Peran industri multi level marketing (MLM) atau direct selling (DS) di dunia bisnis atau perekonomian Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata. Untuk itu, Majalah My Income yang beredar sejak Agustus 2011 dan telah memublikasikan berita-berita yang konsen terhadap perkembangan industri network marketing (MLM/DS) memberikan apresiasi khusus.

Bahkan, industri MLM/DSini turut membantu program pemerintah dalam mengentaskan pengangguran dan kemiskinan di Indonesia. Di tengah krisis karena pandemi Covid-19 ini, justru bisnis tersebut bisa menjadi solusi bagi masyarakat dalam mencari alternatif peluang usaha mandiri. Sehingga, banyak sekali orang sukses atau terbantu kesejahteraanya melalui bisnis MLM/DS. Bahkan, bisnis ini terbukti ketika banyak perusahaan konvensional gulung tikar atau melakukan PHK besar-besaran, bisnis MLM/DS justru sebaliknya, yaitu menjadi bisnis yang semakin diminati masyarakat untuk menjadikan alternatif peluang usaha mandiri. Sebab bisnis ini bisa dijalankan dengan modal yang relatif terjangkau, namun sudah bisa menjadikan seseorang sebagai pengusaha mandiri yang bisa menghasilkan income tanpa batas.

Fakta lain dari keunggulan bisnis MLM/DS, ketika di tengah krisis ekonomi karena pandemi Covid-19, justru industri MLM/DS seperti yang telah dilaporkan oleh Kemendag pada tahun 2020 telah mencatat pendapatan hingga Rp16,3 triliun, yang sebelumnya di tahun 2019 menorehkan pendapatan Rp14,7 triliun. Ini artinya industri ini anti krisis. Buktinya, meski di tengah situasi krisis karena pandemi, tetap tidak terpengaruh dan justru omzetnya terus meningkat.

Asep Erwin selaku Pemimpin Redaksi Majalah My Income menyebutkan, pihaknya sudah cukup lama menyoroti perkembangan industri MLM/DS. “Kini sudah saatnya kami berperan lebih jauh dalam membantu mengangkat citra positif industri MLM/DS melalui ajang penghargaan Indonesia My Income & My Estate Awards (IMIMEA) 2021. Melalui event ini, kami ingin memberikan penghargaan kepada para insan/pelaku industri MLM/DS di Indonesia,” ungkap Asep.

Pada puncak event, penyelenggara juga menggabungkan dua industri sekaligus. My Income yang cukup lama menjadikan industri properti masuk sebagai sisipan atau bagian dari pemberitaan, dan sisipan tersebut dinamakan My Estate. Tentu industri properti ini juga merupakan salah satu industri luar biasa dan pantas diapresiasi.

“Adapun korelasi dengan industri MLM/DS yaitu jika kami hubungkan sangatlah berkaitan. Sebagai contoh bahwa para member pelaku industri MLM/DS jika mereka sukses, maka membutuhkan produk properti, seperti kebutuhan untuk memiliki rumah. Begitu juga perusahaan-perusahaan MLM/DS bisa bekerja sama dengan pengembang untuk menjadikan produk properti ini sebagi rewards member-member yang berprestasi di industri MLM/DS,” paparnya.

Asep menambahkan, gelaran ini adalah yang pertama kali diadakan My Income. Bahkan, event ini dia klaim akan menjadi satu-satunya dan yang pertama di Indonesia. Acara ini rencananya akan diadakan setiap satu tahun sekali.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved