Marketing Trends zkumparan

Artotel Tambah Ekspansi di Pulau Dewata

Setelah hadir di Sanur melalui Artotel Beach Club, Artotel kembali hadir di Pulau Dewata dengan mengoperasikan hotel baru.

Kali ini Artotel bekerja sama dengan PT GBHH Global Dewata selaku pemilik hotel yang menunjuk Artotel sebagai pengelola. Hotel desain yang identik dengan seni ini terletak di pusat kota Ubud, tepatnya di Jalan Jatayu.

Erastus Radjimin, CEO Artotel Group, percaya diri akan prospek hotel yang diberi nama Artotel Haniman-Ubud ini karena lokasinya strategis yang berjarak beberapa menit dari Pura Taman Sari, Monkey Forest, dan obyek-obyek wisata lainnya di Kota Ubud.

“Kami telah ditunjuk oleh PT GBHH Global Dewata untuk megelola hotelnya dengan menggunakan brand Artotel, di lokasi yang legendaris dan sangat kental dengan unsur seni dan budaya di Bali, yaitu Ubud. Sebagai brand yang mengusung konsep seni kontemporer dan modern, maka kami ciptakan Artotel Haniman – Ubud sebagai hotel yang mengusung seni kontemporer di Ubud dan menjadikannya sebagai tempat menginap dan hang out kekinian dan terbaru,” tuturnya.

Lebih jauh Erastus menjelaskan terkait desain hotel ini, Artotel bekerja sama dengan firma arsitektur Bitte Design Studio. Ia merancang Artotel Ubud ini sebagai ‘tempat persembunyian’ yang sempurna. “Interior hotel dirancang sebagai perpaduan antara budaya lama dan baru yang diterjemahkan ke dalam detil desain yang memberi penghormatan kepada kejayaan sejarah Ubud secara anggun namun tetap fun,” ungkapnya.

Artotel Haniman-Ubud menghadirkan fasilitas yang terdiri dari 22 kamar, ruang Spa, taman di rooftop, kolam renang, serta restoran dan bar. Sesuai dengan ciri khas ARTOTEL yang selalu bekerjasama dengan seniman kontemporer lokal, semua kamar dan beberapa area terbuka hotel ini menampilkan karya seni mural asli dari Kemal Ezedine. Selain itu, Artotel menggandeng Full Circle by Expat dalam pengelolaan restoran.

Artotel pertama kali beroperasi di Surabayaa tahun 2012. Kemudian, tahun 2013 berekspansi ke Jakarta di kawasan Thamrin. Tahun-tahun berikutnya ke Bali (di Sanur dan Beach Club) dan Yogyakarta.

Tahun 2017, bisnis hotel yang dibesarkan oleh kakak-beradik, Christine dan Erastus Radjimin ini mendiversifikasi bisnisnya menjadi Artotel Group yang menjalankan tiga lini bisnis utama, yaitu hospitality, event management & curated merchandise, yang terdiri dari merek Artotel, Bobotel, Curated Collection, Beach Club, APS, dan AOL.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved