Management Trends

ASEAN Connectivity Memasuki Tahap Kedua

ASEAN Connectivity Memasuki Tahap Kedua

Kesepakatan ASEAN Connectivity 2025 tahap satu sudah memasuki tahap kedua dan membahas soal infrastruktur. Kesepakatan yang dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun terhitung dari 2010 hingga 2015 itu lebih membahas pada upaya mengintegrasikan pertumbuhan kesejahteraan masyarakat ASEAN. Sedangkan ASEAN Conectivity sendiri adalah bagian integral dalam membentuk Masyarakat ASEAN.

index

Untuk mencapai Masyarakat ASEAN, konektivitas terutama di bidang infrastruktur, institusi dan interaksi sosial harus diperkuat untuk menciptakan wilayah yang lebih kompetitif dan kuat, yang mendekatkan orang-orang, barang, jasa dan modal. ASEAN Connectivity 2025 ditujukan untuk meningkatkan kehidupan penduduk ASEAN dengan memberikan kesempatan bagi masyarakat serta mendorong kemakmuran melalui pembangunan ekonomi dan perkembangan sosial.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Master Plan for ASEAN Connectivity (MPAC) menjadi panduan yang dikembangkan dan difokuskan kepada tiga dimensi: physical connectivity (konektivitas fisik) yang meningkatkan infrastruktur; institutional connectivity (konektivitas institusi) atau menyediakan kerangka kerja perdagangan, investasi serta peraturan; dan people-to-people Connectivity (konektivitas antar masyarakat) yang memperluas kesempatan pendidikan dan mempromosikan pembangunan sumber daya manusia.

Rahmat Pramono, Duta Besar Indonesia untuk ASEAN, mengatakan, Master Plan for ASEAN Connectivity (MPAC) 2025 dijadwalkan untuk disahkan oleh para Kepala Negara ASEAN pada September 2016. Hal tersebut berselang dua bulan sebelum acara tahunan Indonesia Infrastructure Week yang merupakan pertemuan para pemimpin bidang infrastruktur di sektor swasta terbesar di ASEAN. Indonesia Infrastructure week sendiri merupakan Inisiatif yang diambil oleh KADIN Indonesia dan diharapkan akan menjadi salah satu langkah awal dalam upaya bersama untuk mengimplementasikan master plan yang baru ini

“Kami sebagai perwakilan Indonesia di ASEAN turut berbangga bahwa langkah awal yang akan menentukan itu diambil oleh Indonesia, oleh kerjasama erat antara KADIN dan BKPM,” tegas Rahmat. Forum ini juga akan menjadi langkah awal untuk memulai kemitraan yang lebih nyata dan sinergis antara pemerintah dan swasta untuk mengimplementasikan MPAC 2025. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved