Bursa calon ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2019-2022 mulai memanas. Ada empat kandidat yang telah memenuhi syarat verifikasi dari Steering Committee (SC), yaitu Bagas Adhadirgha (Ketua Bidang Luar Negeri dan Pariwisata BPP HIPMI), Ajib Hamdani (Wakil Bendahara Umum BPP HIPMI), Akbar Buchari (Mantan Ketum BPD HIPMI), dan Mardani H Maming (mantan Bupati Tanah Bumbu dan Ketua Apkasi).

Berbagai program program dan terobosan dilakukan masing-masing kandidat untuk memenangkan persaingan menduduki kursi ketua umum HIPMI periode 2019-2022. Misalnya, Bagas Adhadirgha, berkunjung ke kediaman mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno.

Founder sekaligus CEO Asia Aero Technology, Bagas Adhadirgha, dan beberapa pengusaha muda nasional diterima dengan hangat oleh Sandiaga Uno yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Umum HIPMI dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia.

“Saya bertemu dan silaturahim dengan Mas Bagas, salah satu pengusaha muda nasional yang maju sebagai Caketum BPP HIPMI. Bagas memiliki semangat perubahan untuk HIPMI yang lebih baik,” kata Sandiaga.

“Saya sangat berterima kasih kepada Mas Sandi atas wejangan, ilmu, serta semangat dan dukungannya. Insyaallah saya akan perjuangkan marwah HIPMI agar dapat lebih maju lagi dalam persaingan globalisasi,” ujar Bagas .

Bagas yang kini menjabat sebagai Ketua Bidang IX Hubungan Internasional dan Pariwisata BPP HIPMI itu mengakui ia siap dan berkomitmen untuk memperjuangkan kesetaraan bagi para pengusaha muda nasional demi majunya HIPMI.

Selain itu, Bagas menegaskan bila ia terpilih menjadi Ketua Umum BPP HIPMI periode 2019-2022, akan mengadaptasi teknologi digital dalam sistem HIPMI. Hal tersebut bertujuan agar para pengusaha muda Indonesia semakin siap bersaing di era digital seperti sekarang.

Diakui Bagas, era digitalisasi ini para pengusaha muda harus lebih siap berinovasi dan mengadaptasi teknologi digital pada bisnisnya. “Saya berkeinginan menjadikan HIPMI sebagai sarana belajar dan inkubator bisnis para pengusaha muda nasional dalam mempersiapkan dirinya untuk berkembang dan menghadapi persaingan global,” tegasnya.