Management Trends zkumparan

BCA Life dan Mizuho Bangun Sinergi Distribusi Asuransi Jiwa Kredit

BCA Life dan Mizuho Bangun Sinergi Distribusi Asuransi Jiwa Kredit
Rio Winardi, Presiden Direktur BCA Life (ke-3 dari kiri)

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) & PT Mizuho Balimor Finance sepakat bekerja sama dalam distribusi Asuransi Kredit Kumpulan. Produk asuransi ini merupakan perlindungan jiwa kredit bagi nasabah yang mengambil kredit mobil di Mizuho Balimor Finance. MoU ditandatangani oleh Rio Winardi, Presiden Direktur BCA Life dan Noriyuki Kamei, Presiden Direktur Mizuho Balimor Finance.

Kerja sama bisnis ini dilandasi oleh potensi pertumbuhan kredit pembelian mobil di Indonesia masih sangat menjanjikan, ditengah kondisi politik tahun ini. Perusahaan leasing masih yakin akan dapat menarik minat nasabah untuk membeli mobil baru. Hal ini karena kebijakan yang baru Otoritas Jasa Keuangan (OJK) nomor 35/POJK.05/2018 bulan Desember 2018 lalu tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan bahwa uang muka kredit pembelian kendaraan bermotor bisa 0%.

“Kredit pembelian kendaraan bermotor memiliki potensi bisnis yang sangat besar bagi jalur distribusi credit life di BCA Life. Apalagi dengan kemudahan down payment yang dibuat oleh OJK, akan memberikan angin segar kepada masyarakat yang ingin membeli mobil baru. Dengan potensi ini, BCA Life yakin akan dapat menambah penetrasi market share dalam industri asuransi jiwa di Indonesia,” ucap Rio di Jakarta (18/3/2019).

BCA Life dan Mizuho Balimor berkomitmen untuk memberikan layanan dan kemudahan bagi seluruh keluarga di Indonesia yang ingin mengambil kredit pembelian mobil di Mizuho Balimor. Dengan asuransi credit life ini, nasabah tidak perlu khawatir jika dalam masa kredit terjadi risiko, maka BCA Life akan membayarkan sisa kredit sehingga ahli waris (keluarga) tidak perlu risau atas pelunasan kredit yang ditinggalkan. “Kenyamanan nasabah adalah fokus utama kami, karena BCA Life akan melindung nasabah,” kata Rio.

Hingga akhir tahun 2019, BCA Life mematok target pertumbuhan premi baru 10% dibandingkan pencapaian tahun 2018. Adapu total premi BCA Life per Desember 2018 adalah Rp628 miliar atau , tumbuh 33,33% dibandingkan dengan perolehan tahun sebelumnya senilai Rp471 miliar. Pertumbuhan didorong oleh penjualan produk tradisional.

Pertumbuhan premi yang ditorehkan turut mendongkrak jumlah pendapatan perseroan hingga 31,46% dari Rp445 miliar menjadi Rp585 miliar. Untuk itu, kini BCA Life masih berfokus kepada produk tradisional. BCA Life yang belum genap umur 5 tahun, belum ada rencana untuk mengembangkan produk asuransi investasi atau unitlink.

Pendapatan premi BCA Life disokong oleh empat jalur distribusi, masing-masing kanal memberi kontribusi yang sama 25%. Adapun keempat saluran tersebut yakni, telemarketing, corporate solution, credit life dan bancassurance. Dan saluran digital mullai diterapkan pada 2019.

Hasil investasi BCA Life tetap terjaga meski hasil investasi industri asuransi jiwa mengalami penurunan hingga 86,13% secara tahunan. Adapun hasil investasi BCA Life tumbuh sekitar 85% year-on-year, dari Rp20 miliar menjadi Rp37 miliar pada 2018. Pertumbuhan hasil investasi sejalan dengan peningkatan premi yang didapat perseroan dan penempatan investasi pada instrumen obligasi plus deposito.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved