Untuk mendorong percepatan ekosistem kendaraan listrik, diperlukan kolaborasi pemerintah dalam hal ini BUMN dan swasta untuk mempercepat kehadiran Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Mengingat tren kedepannya penggunaan mobil dan motor listrik akan terus meningkat.

Keterbatasan jumlah SPKLU menjadi peluang tersendiri bagi Wirawan Corporation untuk menjajaki pasar EV Charging Stations dari Schneider Electric, sebagai solusi pengisian bakar kendaraan listrk masa depan yang ramah lingkungan bagi para konsumen.

Menurut Michael Hardinata Wirawan, Presiden Direktur Wirawan Corporation, di ajang pameran Electric & Power Indonesia 2022 Wirawan Corporation menampilkan jajaran produk unggulannya untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan konsumen yang bervariasi, baik bagi hunian, ritel, perkantoran, gedung maupun industri. “Salah satu produk terbarunya, yang akan menjadi unggulan adalah EV Charging Stations dari Schneider Electric, sebagai solusi pengisian bakar kendaraan listrk masa depan yang ramah lingkungan bagi para konsumen,” kata Michael.

Michael menambahkan, peluang bisnis EV Charging Stations sangat besar di Indonesia seiiring program pemerintah mempercepat transisi menuju kendaraan listrik, meskipun harus bersaing dengan produk asal Taiwan ataupun China. Dengan membidik segmen Business to Business (B2B), EV Charging Stations Wirawan Corporation melalui anak usaha PT Graha Anugrah Elektrindo (GEA) ingin menjadi pioner di bisnis ini, apalagi GEA dipercaya menjadi distributor EV Charging Stations Schneider Electric.

Diakui peluang EV Charging Stations lebih besar dari SPBU, karena EV Charging Stations bisa diinstall di rumah, kantor, Rumah Sakit, Hotel, Mall, SPBU dan lain-lain. EV Charging Stations ditawarkan saat ini ada 4 tipe pilihan yaitu dengan kapasitas 3 JW, 7 KW, 11 KW dan 22 KW dengan kisaran harga sekitar Rp30 juta-200juta.

Michael menargetkan tahun ini paling tidak GEA bisa menjual 50 unit-100 unit. Sedangkan tahun depan ia menargetkan akan menjual sekitar 2000 unit-3000 unit EV Charging Stations di seluruh Indonesia. “Permintaan sudah banyak, hal ini terlihat dari animo pengunjung yang tertarik dengan produk EV Charging Stations. Karena selain ingin melihat fisiknya, pengunjung juga ingin tahu juga fungsinya,” kata Michael.

Lebih lanjut kata Michael, EV Charging Stations sendiri terdiri dari 3 produk, yaitu EVlink Parking, stasiun pengisian untuk parkir mobil semi-publik dan pengisian daya di jalan. EVlink Wallbox, stasiun pengisian daya untuk rumah atau properti pribadi (di dalam atau di luar ruangan). EVlink Smart Wallbox, stasiun pengisian daya EV yang terhubung untuk pengisian daya yang lebih cerdas.

Selain itu, diajang pameran Electric & Power Indonesia 2022 yang diadakan di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, yang berlangsung (14-17 September 2022), Wirawan Corporation, juga memarkan beragam varian produk yang diharapkan dapat menjadi solusi dan pilihan tepat dalam menjawab kebutuhan konsumen seperti solusi perangkat listrik untuk hunian dan industrial beserta komponennya, vakum dan pembersih bertekanan tinggi, solusi pencahayaan modern dan ramah lingkungan, perangkat keamanan gedung, perlengkapan keselamatan pekerja, kamera CCTV pengawasan modern, serta kebutuhan home & living.

Apalagi dalam menyediakan ragam solusi kebutuhan perangkat mekanikal dan elektrikal berkualitas dan resmi Wirawan Corporation telah dipercaya principal ternama internasional, seperti Schneider, Legrand, Karcher, Apc, Socomec, Hikvision, Philips, Ecolink, PowerCraft, Notifier, Systemsensor, 3M, Honeywell, Cheetah, GAE, dan Himel.

Sayangnya, Michael tidak menyebut target transaksi dari pameran ini, tapi yang terpenting bagi Michael untuk lebih mengenalkan kepada para konsumen beragam solusi produk yang ada serta mengenal lebih dekat para calon konsumen baru, sehingga Wirawan Group dapat lebih memahami dan memberikan solusi produk yang paling sesuai dengan kebutuhan konsumen. “Kami berharap dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan pelanggan baik dalam skala kecil maupun proyek secara mudah dan terjangkau,” kata Michael.