PT Relief Indonesia Gemilang (RIG) sudah belasan tahun fokus mendukung UKM melakukan pameran-pameran di mal-mal. Menurut Nurul Komaril, CEO Relief Indonesia Gemilang, ia membangun usaha ini tepatnya pada 17 Agustus 2008, dengan maksud agar para produsen produk-produk kreatif Indonesia memperoleh tempat dan media yang tepat untuk mempromosikan hasil karya masing-masing.

“Relief Indonesia juga telah ditunjuk sebagai salah satu koordinator bagi para pelaku UKM di wilayah DKI Jakarta,” ungkapnya saat ditemui di Gandaria City Mal Jakarta sebelum pembukaan Festival Relief Indonesia (13/08/2019). Dalam perjalanannya perusahaan ini juga telah meraih penghargaan sebagai penyelenggara pameran mandiri terbaik tahun 2012.

“Bersama Relief Indonesia Gemilang, mari kita cintai dan lestarikan seni, budaya dan tradisi Indonesia. Mari gunakan produk dan karya-karya anak bangsa sebagai upaya bersama untuk maju dan berkembang menjadi negara yang besar,” ajak Nurul.

Ia menyebut dalam setahun setidaknya mengadakan 50-60 kali pameran UKM di mal-mal atau 3-4 kali per bulan. “Frekuensi pameran naik saat Ramadan jadi 7-11 kali sebulan,” ujarnya. Dengan perkembangan penjualan online yang makin marak, kini ia makin selektif pilih mal, meski ia tetap optimistis penjualan offline pun tetap menjanjikan.

“Sebagian pelaku UKM ada yang budgeta terbatas, jadi kami harus bisa mengelola, ada saatnya komersial dan ada kalanya sosial. Kami tahu mereka juga dagang online, pameran di mal bisa menjadi ajang pemasaran agar produk lebih eksis. Mereka kini ikut pameran disesuaikan temanya, demi menjaga image juga,” terangnya. Nurul mengungkapkan saat ini setidaknya Rp 300 juta-1 miliar transaksi penjualan seluruh UKM per pameran yang dikelola RIG.

Agar tidak memberatkan UKM, ia menerapkan profit sharing, dalam setiap pameran di mal, bukan pembayaran fee pameran. “Jadi mereka bisa bayar tergantung yang terjual, maka itu sejak awal kami tegas, UKM yang ikut di pameran kami harus jujur. Ini bentuk kami mendukung kemajuan UKM, siapa lagi yang mau mendukung mereka kalau bukan kita sendiri,” tegasnya. Saat ini ada 150 UKM yang secara tetap ikut pameran Relief Indonesia. Bukan hanya mengadakan pameran UKM produk fasyen, tapi juga food festival secara rutin.

Memperingati HUT ke-74 RI: “Relief Indonesia Festival 2019” digelar di Gandaria City Mal dengan tema Berkarya Untuk Indonesia. Acara ini juga bertepatan dengan ulang Tahun Relief Indonesia yang ke-11. “Relief Indonesia Festival 2019 adalah acara yang menggabungkan thematic exhibition terbaik kami dalam bidang eksebisi pameran di mall-mall besar di Jakarta,” kata Nurul

Pameran ini menempati lokasi Grand Atrium, Main-street, dan Piazza Stage. Super-blok Gandaria City adalah super-blok terintegrasi terbesar di Jakarta Selatan, diposisikan sebagai “pusat gaya hidup satu atap”. Pameran ini diikuti kurang lebih 60 UKM, bukan saja dari DKI Jakarta juga dari provinsi lain.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id