Trends

Broom Raih Pendanaan Pre-Seed Funding US$3 Juta

Broom Raih Pendanaan Pre-Seed Funding US$3 Juta
(Kiri ke Kanan) Andreas Sutanto (Co-Founder & CFO Broom), Pandu Adi Laras (Co-Founder & CEO Broom, Pungky Wibawa (Co-Founder & CBO Broom)

Broom, perusahaan pembiayaan berbasis teknologi (fintech) yang menyediakan solusi keuangan menyeluruh untuk inventaris dealer mobil, meraih US$ 3 juta dalam putaran pre-Seed Funding yang dipimpin oleh AC Ventures. Quona Capital dan beberapa angel investor, termasuk pendiri startup Unicorn di Indonesia, seperti Kopi Kenangan dan Lummo. Dengan pendanaan ini Broom berencana meningkatkan produk dan layanan, memperluas jangkauan mereka di kota-kota besar Indonesia, dan menggandakan jumlah tim mereka hingga akhir 2022 dan menjadi pusat bagi digitalisasi jaringan dealer di Indonesia.

“Broom bertujuan untuk menjadi pilihan utama bagi para dealer mobil bekas untuk mengembangkan bisnis mereka dengan menyediakan berbagai produk dan layanan. Dengan dukungan dari investor terkemuka akan meningkatkan kepercayaan diri kami untuk terus berjuang memberdayakan dealer mobil bekas di Indonesia,” tutur Pandu Adi Laras, Pendiri dan CEO, Broom.

Broom hadir sebagai penyedia layanan digitalisasi dan pembiayaan untuk memberdayakan dealer mobil dengan menyediakan tiga solusi bagi dealer melalui platform mereka, mulai dari kesempatan untuk meningkatkan aspek operasional dealer, mengaktifkan penjualan online, hingga memperoleh akses ke pembiayaan. Pembiayaan produktif Broom menawarkan fasilitas pinjaman jangka pendek dengan tingkat bunga yang kompetitif dengan proses persetujuan yang cepat.

Seiring penetrasi solusi digital yang semakin meluas di berbagai industri, aspek pembiayaan menjadi peluang yang sangat besar. Industri mobil bekas mencapai nilai transaksi tahunan sebesar US$ 14 miliar, dan dealer UKM menyumbang lebih dari 80% walaupun tanpa akses ke pembiayaan yang terjangkau. “Broom berupaya untuk memberdayakan dealer-dealer ini melalui produk keuangan dan pendukung lain untuk membantu meningkatkan skala bisnis mereka,” ungkap Adrian Li, Founder & Managing Partner AC Ventures.

Broom, menurut Adrian, memiliki koneksi yang kuat terhadap dealer berkat jaringan luas yang dimiliki oleh para pendiri startup ini. Hal tersebut memungkinkan Broom untuk menggandeng banyak dealer dengan cepat (terutama di area Jabodetabek dan Jawa). Saat ini, Broom memiliki lebih dari 2.000 dealer mobil bekas di wilayah Jabodetabek dan optimistis dapat terus bertambah, mengingat startup ini memiliki kemitraan yang menjanjikan dengan lembaga keuangan besar, seperti BRI Finance, dan BRI Insurance.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved