Trends

Bukalapak Berkomitmen untuk Kembangkan UKM Indonesia

Bukalapak Berkomitmen untuk Kembangkan UKM Indonesia

Dalam upaya mengembangkan UKM, Bukalapak telah menorehkan keberhasilan dengan menjangkau hampir 2 juta pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) Indonesia menjadi pelapak serta berhasil merambah ke 80 kota komunitas diseluruh Indonesia untuk tumbuh bersama di era digital. Diselenggarakannya Kopdar Akbar Bukalapak 2017 ini, juga merupakan bagian dari upaya pengembangan UKM.

Kopdar Akbar Bukalapak 2017 ini bertujuan untuk membantu para pelapak di Bukalapak agar dapat saling berbagi ilmu ke sesama pelapak dan bergotong royong membangun ekonomi digital Indonesia. Lebih dari 5000 pelapak dan pengguna Bukalapak akan , acara ini turut dihadiri oleh Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga (Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia), Achmad Zaky (Founder dan CEO Bukalapak), dan Muhammad Fikri (Head of Community Bukalapak).

Komunitas Bukalapak yang saat ini tersebar di 80 kota diseluruh Indonesia terbentuk dari inisiatif para pelapak sendiri. Bukalapak sebagai platform tempat mereka berjualan memfasilitasi ajang berkumpulnya para pelapak di berbagai daerah melalui acara Kopdar di setiap kota. Para pelapak secara aktif saling berbagi mengenai peningkatan kapasitas dan kapabilitas bisnisnya seperti misalnya bagaiman meningkatkan penjualannya serta pemasaran produk secara efektif.

Achmad Zaky (Founder dan CEO Bukalapak), Emilia Suhaimi (Dirut LLP – KUKM / SMESCO), Muhammad Fikri (Head of Community Bukalapak)

Dalam kesempatan itu pula, Menkop dan UKM Puspayoga menyaksikan penandatanganan MOU antara Dirut Lembaga Layanan Pemasaran (LLP) Kemenkop dan UKM Emilia Suhaimi dengan CEO Bukalapak Achmad Zaky. Menkop dan UKM berharap, produk-produk best seller yang ada di Bukalapak bisa masuk ke Galeri Smesco UKM agar bisa juga dipasarkan secara offline. “Saya terinspirasi Amazon Bookstore. Ketika mereka buka penjualan secara online, banyak toko buku di AS yang tutup. Namun, kini Amazon kembali berjualan buku secara offline melalui toko, khusus untuk buku-buku yang best seller,” ungkap Puspayoga.

Sedangkan CEO Bukalapak Achmad Zaky mengungkapkan bahwa Bukalapak bukan sekadar e-commerce company. Lebih dari itu, Bukalapak memiliki misi agar pelaku UKM di Indonesia bisa tumbuh menjadi usaha besar. “UKM harus didukung untuk menjadi besar. Di komunitas Bukalapak ini, kita belajar bersama dan maju bersama.”

Zaky percaya, bila para pelapak bersatu akan memiliki ilmu yang banyak dan modal yang banyak karena kebersamaan layaknya keluarga. Pada nantinya jika Bukalapak ini go public, maka Zaky berkeinginan para pelapak sebagai owner. Ke depan, Bukalapak menargetkan 3-4 juta pelapak.

Strategi yang dilakukan adalah dengan memberdayakan komunitas – komunitas yang ada di setiap daerah dengan meng-empowering mereka dan mengedukasi para pelapak.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved