Business Research

Bekerja Di Luar Kantor Makin Diminati

Oleh Admin
Bekerja Di Luar Kantor Makin Diminati

Bekerja di luar kantor ternyata makin diminati banyak pekerja. Itulah hasil survei Citrix dan Wakefield Research Study terhadap lebih dari 1000 pekerja di Amerika. Bekerja dengan orang yang sok tahu (konw-it-all), menghadiri acara perusahaan yang tidak menarik, dan bos yang membuat kredit kinerja, merupakan tiga alasan terbesar mereka memilih bekerja di luar kantor.

Ternyata ada banyak hal yang membuat seorang karyawan merasa tidak nyaman di kantor. Sebanyak 34% pekerja yang menjadi responden Wakefield sebetulnya tidak menyukai kontes kostum di kantor. Sementara itu sekitar 31% pekerja tidak suka kegiatan team-building yang dituntut di kantor. Bagi 42% pekerja pria, kegiatan kantor yang paling dibenci adalah selebrasi office baby showers. Kegiatan foto-foto staf justru menjadi hal yang paling dibenci 31% pekerja wanita.

Sementara banyak orang menemukan sahabat di kantor, tak sedikit pula yang justru harus berhadapan dengan rekan yang sulit. Hampir separuh responden atau 49% responden mengaku kesal bekerja dengan rekan yang sok tahu. Sebanyak 44% responden juga tidak nyaman bekerja dengan whiner, orang yang terlalu banyak mengeluh. Faktanya, 51% responden percaya bahwa tipikal whiner adalah orang yang paling mengganggu terutama bagi siapapun yang duduk di dekatnya.

Atasan atau bos ternyata juga menjadi faktor banyaknya pekerja yang memilih bekerja di luar kantor. Bagi 37% responden, bos yang paling menyebalkan adalah yang mencuri ide mereka. Sekitar 33% responden juga membenci bos yang sok tahu. Selain itu, 27% responden mengaku tidak suka bos yang mengabaikan mereka.

Lucunya, ternyata banyak pekerja punya bos impian. Umumnya mereka memperoleh sosok itu dari acara televisi. Gibss dari NCIS menjadi bos idola 20% responden. Sebanyak 15% responden mengidam-idamkan bekerja untuk Miranda Bailey dari Grey’s Anatomy. Bahkan tak sedikit pula yang ingin bekerja untuk Buddy dari Cake Boss, yaitu sekitar 14%.

Survei Citrix ini dilakukan oleh Wakefield Research terhadap 1.013 pekerja di Amerika usia 18 tahun ke atas. Mereka melakukan survei pada 8 hingga 14 Juni 2012 melalui undangan email dan survei online. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved