Pasar PC Asia Pasifik (kecuali Jepang) pada kuartal ketiga (Q3) dilaporkan melesu oleh International Data Corporation (IDC). Pasar PC tumbuh 4% dibanding kuartal dua namun turun 5% dibanding Q3 tahun lalu. Pengecualian berlaku di Cina.

Ketika situasi ekonomi melemah, Cina berhasil mempertahankan tren musiman Q3. Hal tersebut terbukti membantu banyak vendor. Lenovo tetap maju di wilayah tersebut. Pengandalkan promosi dan potongan harga, vendor ini berhasil meningkatkan pengiriman di Cina. Strategi meluncurkan model baru pun dijalankan. Strategi potongan harga ini diadopsi oleh HP. Efeknya, vendor ini bangkit dari kelesuan Q2 yang hanya 8,4% menjadi 9,3%. Tumbuhnya pengiriman PC Dell Asia Pasifik pun terbantu oleh Cina. Secara sekuensial, vendor asal Amerika ini tumbuh dari 8,6% ke 9,2%. Sementara itu ASUS memilih berkonsentrasi menggenjot momentum pasar Asia Tenggara dan India.

“26 Oktober akan membawa banyak harapan, tak hanya bagi Microsoft tapi juga semua vendor PC yang ingin menyaksikan sistem operasi baru memenuhi janjinya memicu momentum lain di pasar PC,” kata Handoko Andi, Market Analyst Senior untuk Client Devices di IDC.

Menurut rilis yang diterima redaksi SWA, sisi baiknya adalah para channel tengah mengantisipasi kedatangan Windows 8 yang diyakini membantu pengiriman Q4 2012. “Meski demikian 2013 akan terus menjadi tantangan bagi industri vendor PC karena mereka masih perlu merebut mindshare konsumen mengingat pesatnya varian pilihan device lain,” lanjutnya.