Trends

Cerita Videografer Indonesia Sukses Menggarap Projek Internasional

Cerita Videografer Indonesia Sukses Menggarap Projek Internasional
Lulus dengan tiga gelar Advanced Diplomanya yang berbeda, Abdul berhasil menaklukkan dunia internasional lewat skill videografi

Di era hiruk pikuk media sosial saat ini, tidak hanya memunculkan profesi baru yang patut ditekuni untuk menghasilkan pundi-pundi menggiurkan. Namun, profesi lama yang kurang dilirik, kini pun bersinar lagi. Dan pekerjaan sebagai YouTuber inilah yang banyak digandrung anak muda zaman now. Bahkan para bocah kini kalau ditanya gedenya nanti mau jadi apa, jawabannya bukan lagi dokter atau insinyur, melainkan YouTuber.

Profesi lama yang kini naik daun adalah terkait juga dengan pekerjaan YouTuber, yakni videographer yang bertugas merekam kejadian dalam bentuk gambar dan suara bak film. Tentunya menjadi ahli videgrafet yang berhasil menembus dunia internasional menjadi dambaan setiap anak muda Indonesia.

Demikian pula yang terjadi pada seorang Abdul Gafur, pria yang mempunyai tiga gelar akademis. Lulus dengan tiga gelar Advanced Diplomanya yang berbeda, Abdul berhasil menaklukkan dunia internasional lewat skill videografi. Berbagai projek internasional berhasil dia garap, salah satunya Miss Earth Australia. Abdul atau biasa disapa Russell Bumak memulai perjalanan serunya di Universitas Negeri Makasar (UNM) , tepatnya saat dia menjabat sebagai Kepala Sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa.

“Mungkin, begitu mendengar kata Russell, kita kan berpikir itu nama panggilan yang keren. Tapi sebenarnya, Russell ini merupakan plesetan dari kata rusak seluruhnya,” kata Abdul seraya tertawa. Begitu tamat dari UNM pada 2012, dia pun bertekad kuliah di luar negeri, salah satunya adalah Australia. Lalu, dia mulai mencari berbagai cara, hingga berhasil lolos di The Sydney Business andTravel Academy and The Sydney English Language Academy pada 2013 lalu.

Perjuangan Abdul di Negeri Kanguru itu berhasil dengan apik. Dia meraih 4 gelar Advanced Diploma di jurusan yang berbeda, yakni Advanced Diploma Hospitality SBTA Sydney, Advanced Diploma of Business MEGA Sydney, Advanced Diploma of Tourism MEGA Sydney, Diploma Hospitality Evolution Sydney.

Selama di Sydney, Abdul sendiri tidak punya cukup uang. Tak kekurangan akal, dia pun harus bekerja paruh waktu di sebuah hotel, menjadi petugas kebersihan, hingga pengantar makanan. “Anehnya, saat-saat tersibuk itulah saya menemukan passion yaitu menjadi videograger,” kenang Abdul.

Demi mendalami passion-nya tersebut, Abdul mengikuti teater dan film berjudul ‘Menunggu Godo’ dana beberapa pementasan naskah besar lainnya. Sebelumnya, dia memang cukup berbakat di dunia seni. Terbukti pada 2013 lalu, Abdul pernah tampil di teater Solo juga menjadi juara aktor monolog di Makassar. Bakat seninya itu pun dia salurkan dalam dunia videografi. Perpaduan dunia peran, bahasa, dan komposisi warna pada dunia videografi membuatnya peka terhadap estetika. Terbukti, dia dipanggil ke berbagai projek internasional, salah satunya menjadi videografer Miss Earth Australia.

Dengan kegigihannya tersebut, Abdul pun melatih diri untuk tetap fokus menyelesaikan setiap tugas satu persatu. Meski dalam perjalannya dia l harus pusing dengan biaya kuliah yang tinggi sampai pernah ditipu temannya, ia tetap berusaha agar terus berkembang dan baik ke siapapun.

Kini, Abdul Gafur yang masih berada di Sydney, sedang sibuk menggarap web series bersama sejumlah selebgram Indonesia sebagai executive producer. Dia juga mengikuti kegiatan sosial dengan bersama Ketua Mualaf Center Indonesia, Koh Steven.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved