Trends

DBS Indonesia dan Kredivo Tingkatkan Limit Joint Financing Jadi Rp 1 Triliun

DBS Indonesia dan Kredivo Tingkatkan Limit Joint Financing Jadi Rp 1 Triliun

Bank DBS Indonesia (DBS Indonesia) mengumumkan pendanaan joint financing sebesar Rp1 triliun yang akan disalurkan untuk nasabah Kredivo, perusahaan kredit digital (fintech) di Indonesia. Kerjasama ini merupakan wujud komitmen dari DBS Indonesia untuk mengadopsi open banking dengan bersinergi bersama penyelenggara jasa sistem pembayaran, fintech, atau pelaku industri digital lainnya. Kerja sama ini juga merupakan wujud komitmen Kredivo untuk memperluas akses kredit serta meningkatkan layanan, guna memenuhi target untuk dapat melayani puluhan juta pengguna dalam beberapa tahun ke depan.

“Dengan ekspansi terhadap limit skema kerja sama dari Rp500 miliar menjadi Rp1 triliun kami berharap mampu menjangkau masyarakat lebih luas dan meningkatkan inklusi keuangan,” ungkap Rudy Tandjung, Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia, seraya menambahkan kerja sama ini merupakan bukti kepercayaan terhadap fintech dan salah satu bentuk sinergi yang nyata antara fintech dan perbankan.

DBS Indonesia melihat Kredivo sebagai pelopor Buy Now Pay Later di Indonesia yang memiliki jejak rekam yang baik, memiliki pertumbuhan bisnis yang pesat, didukung oleh performa bisnis yang kuat selama 12 bulan terakhir, dan rencana FinAccel, perusahaan induk Kredivo akan go public di pasar Amerika Serikat (AS) melalui special purpose acquisition company (SPAC) bersama Victory Park Capital (VPC). ­

Kerjasama antara DBS Indonesia dan Kredivo ini menurut Rudy dapat menjadi solusi pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan pendanaan bagi nasabah, dengan fasilitas kredit yang mudah, cepat, dan terjangkau terutama untuk segmen masyarakat emerging affluent. Dengan menggabungkan keahlian bank dan fintech, kerja sama ini menjadi cara bagi kedua belah pihak untuk menyediakan produk dan layanan keuangan yang inovatif dan lebih efisien, serta dapat membantu nasabah dalam merealisasikan impian dan perencanaan keuangan yang lebih baik di masa mendatang. “Fasilitas joint financing yang didapatkan ini akan mempercepat pertumbuhan dan memperluas layanan serta akses kredit kepada jutaan nasabah baru di seluruh Indonesia,” ujar Umang Rustagi, CEO Kredivo Indonesia.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved