Trends Economic Issues zkumparan

Mulai Hari Ini, Penukaran Uang Rp 75.000 Bisa Kolektif

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI, Marlison Hakim saat konferensi pers virtual.

Mulai hari ini Bank Indonesia (BI) memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan pemesanan dan penukaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia (UPK 75 Tahun RI) secara kolektif.

Hal ini sebagai respons terhadap animo masyarakat yang begitu besar untuk memiliki UPK 75 Tahun RI setelah dibukanya periode pemesanan pada 17 Agustus 2020. Diharapkan dengan penukaran secara kolektif ini proses pemesanan dan penukaran menjadi lebih cepat dan tetap aman.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI, Marlison Hakim mengatakan, permohonan penukaran uang secara kolektif ini bisa dilakukan mulai pukul 07.00 WIB di aplikasi https://pintar.bi.go.id.

“Dibuka mulai besok jam 07.00 WIB di aplikasi pintar. Kita akan siapkan formulir yang harus diisi, tinggal unduh di aplikasi pintar,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Senin (24/08/2020).

Layanan penukaran uang secara kolektif ini diberikan kepada kementerian/lembaga (K/L), instansi termasuk Pemda, korporasi BUMN maupun swasta, asosiasi/perkumpulan, dan masyarakat keseluruhan.

Setiap masyarakat dapat menunjuk satu pihak yang akan mewakili mereka untuk menukar ke BI dan menerima UPK tadi secara kolektif, dengan kuota minimal 17 orang dan wajib menyertakan KTP-nya masing-masing.

Pihak yang ditunjuk tadi haru menyampaikan surat permohonan dan daftar pemesan kolektif dalam format Ms. Excel melalui email kepada petugas Hotline Layanan Kolektif UPK 75 pada Kantor BI yang dituju. Alamat email Hotline Layanan Kolektif UPK 75 seluruh Kantor BI serta format surat permohonan dan daftar pemesanan kolektif dapat diunduh pada tautan aplikasi pintar.

Selanjutnya pihak yang ditunjuk akan menerima notifikasi melalui email bahwa surat permohonan dan daftar pemesanan kolektif sudah diterima dan akan segera diproses, dan akan menerima konfirmasi jadwal penukaran UPK 75 Tahun RI dalam bentuk bukti pemesanan melalui email.

“Misalnya ada pekumpulan masyarakat Sumatera Selatan di Jakarta, ada anggota 100 orang. Silakan, bahkan boleh lebih, semakin banyak semakin bagus. Masyarakat juga boleh berhimpun bersama untuk mengajukan permohonan kolektif, misalnya dalam 1 RT atau 1 RW,” jelas Marlison.

Sampai saat ini, total uang pecahan baru Rp 75 ribu yang sudah ditukarkan dan beredar di masyarakat mencapai 26.824 lembar dari total yang dicetak BI sebesar 75 juta lembar. “Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, karena masih banyak uang yang akan kami edarkan ke masyarakat,” tutur Marlison.

Marlison mengatakan, animo masyarakat untuk memiliki uang baru pecahan khusus Rp 75 ribu ini sangat tinggi. Sejak 1 jam pertama setelah portal pintar.bi.go.id dibuka, pemesanan slot sampai 30 September 2020 langsung habis.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved