Trends Economic Issues zkumparan

Pembangunan PLTU Cirebon 2 Capai 61%

Pembangunan PLTU Cirebon 2 Capai 61%
PLTU Batang (sumber foto: pkps.bappenas.go.id)
PLTU Batang (sumber foto: pkps.bappenas.go.id)

Cirebon Power, perusahaan independen power producer (IPP), mengumumkan perkembangan pembangunan PLTU Cirebon 2 sebesar 1000 MW. PLTU ini merupakan bagian dari program pengadaan listrik oleh pemerintah sebesar 35.000MW. Sampai saat ini, pembangunan telah mencapai 61%.

“Konsentrasi kami saat ini pada pekerjaan konstruksi fisik dan manufacturing beberapa fasilitas utama pembangkit,” kata Presiden Direktur Cirebon Power, Hisahiro Takeuchi. Lebih jauh dia mengatakan tidak ada kendala yang menghambat pembangunan tersebut. Sehingga bisa beroperasi atau commercial operational date/COD pada tahun 2022, sesuai dengan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN.

“Semuanya berjalan dengan optimal, untuk memenuhi target operasional atau COD pada tahun 2022,” kata Hisahiro. Dengan teknologi ultra super critical, efisiensi yang dihasilkan bisa mencapai 40% untuk membakar batubara kalori 4.000-4.600 kcal/kg.

Nantinya, pembangkit dengan nilai investasi sebesar US$ 2,1 miliar ini akan mengkonsumsi sekitar 3,5 juta ton batubara dalam setahun. Cirebon Electric Power merupakan konsorsium yang terdiri dari 5 perusahaan yang dimiliki oleh mayoritas PT Marubeni dengan kepemilikan saham 35%, PT Indika Energy sebesar 25%, Samtan Ltd 20%, Korea Midland Power Co., Ltd sebesar 10%, dan Jera Power 10%. Sebelumnya, perusahaan konsorsium ini sudah membangun dan mengoperasikan PLTU Cirebon dengan kapasitas 660 MW sejak tahun 2012.

Hisahiro mengatakan, saat ini, Cirebon Power mengincar pembangunan energi baru terbarukan. “Saat ini kami sedang meneliti pembangunan PLTS karena memiliki lahan yang cukup. Teknologi renewable adalah masa depan yang pasti dan akan menjadi kebutuhan dunia,” kata dia. Salah satu bentuk pembangkit energi baru terbarukan yang akan dibangun adalah PLTS. Hal ini dikarenkan perusahaan memiliki lahan yang luas.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved