Technology Trends zkumparan

EmasDigi Ramaikan Fintech Jual Beli Emas

EmasDigi, aplikasi fintech jual beli emas, baru saja diluncurkan pada Rabu (25/4/2018). Aplikasi ini memberikan layanan cicilan dan jual beli emas yang dapat diakses lewat smartphone, sehingga prosesnya mudah dan cepat. Pengguna dapat membeli emas mulai dari 0,01 gram serta dapat dicicil. Hal ini memungkinkan pengguna berinvestasi emas dengan nominal rendah.

Claudia Kolonas, CEO dan Founder EmasDigi menuturkan, “Emas merupakan alat investasi yang menjanjikan dan sangat dekat dengan kultur masyarakat Indonesia. Saat ini banyak yang beranggapan bahwa berinvestasi dalam bentuk emas sangat merepotkan dan membutuhkan proses yang lama, dimana masyarakat harus beranjak ke toko emas atau ke tempat pusat emas untuk membelinya. EmasDigi hadir untuk memberikan akses yang mudah kepada masyarakat di kota besar maupun daerah untuk dapat melakukan transaksi beli, jual bahkan cicilan emas secara online, aman dan terjangkau. Salah satu misi kami adalah memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya berinvestasi khususnya pada emas serta turut meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.”

Beberapa fitur yang dimiliki aplikasi EmasDigi di antaranya beli emas, jual emas, kirim emas, tagih emas, tarik emas fisik, cari lokasi dan tambah teman. Claudia juga mengatakan bahwa salah satu keunggulan EmasDigi dibandingkan pemain lainnya adalah jaminan penjualan dan buyback emas secara realtime kapanpun dan dimanapun. “Pengguna bisa menjual emasnya kapanpun dan akan bisa dicairkan dalam bentuk rupiah. Penarikan emas juga dapat dilakukan dengan minimal bobot emas 5 gram,” tambahnya.

EmasDigi memiliki program cicilan yang merupakan fasilitas pembelian emas dengan bunga 11% per tahun dengan jangka waktu kredit 6, 12, 24, dan 36 bulan. Selain itu, aplikasi ini memiliki program Rewards EmasDigi yang ditujukan bagi korporat yang ingin memberikan penghargaan kepada karyawannya misalnya dengan memberikan saldo virtual melalui aplikasi.

Perusahaan ini berafiliasi dengan PT PG Berjangka, yang telah terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI). Seluruh transaksi pengguna akan terdaftar di Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI), atau biasa disebut ICDX. Karena itu, harga jual EmasDigi sangat transparan dan terukur dalam bursa. Hal tersebut juga didukung oleh sistem teknologi yang terdepan kami juga menjamin keamanan setiap transaksi konsumen EmasDigi. “Untuk keamanan, kami selalu melakukan system stress testing berkali-kali. Kami memastikan bahwa pengecekan tidak hanya dilakukan secara digital, tapi juga manual. Kami juga melakukan check and balance,” tutur Claudia.

Lamon Rutten, Direktur Utama BKDI menyatakan “BKDI memiliki posisi sebagai perusahaan bursa berjangka komoditi derivatif yang telah mendapatkan izin operasi dari BAPPEBTI, tempat transaksi perdagangan berjangka diselenggarakan dan salah satunya adalah emas. Dalam hal ini, kami sangat senang dapat bermitra dengan PT PG Berjangka dimana kami memiliki komitmen yang sama yaitu terus memberikan edukasi kepada masyarakat Indonesia agar dapat menjadikan Perdagangan Berjangka sebagai altenatif investasi. Bersama kami menjamin dan mengutamakan perlindungan nasabah dan mendukung stabilitas sistem keuangan di Indonesia.”

Bila ingin membeli emas, pengguna aplikasi cukup melakukan top up ke dalam GoDompet sebelum melakukan pembelian emas. Untuk kanal top up, pengguna dapat menggunakan transfer dari bank (virtual account) dan DOKU e-wallet. Selain itu, pengguna aplikasi EmasDigi juga dapat mencairkan simpanan emas ke dalam DOKU e-wallet dengan jumlah nominal maksimal sesuai dengan saldo maksimal di DOKU e-wallet.

Claudia mengaku bahwa tantangan yang dia hadapi dalam membangun EmasDIgi adalah rendahnya kepercayaan masyarakat akan investasi emas, karena sebelumnya ada banyak investasi emas bodong. Ia merasa harus terus mengedukasi masyarakat supaya kepercayaan tersebut kembali.

Fluktuasi harga emas tidak memengaruhi nilai cicilan. Artinya, harganya tetap seperti yang di awal membeli. Revenue EmasDigi didapatkan dari fee transaksi, yaitu sebesar 2% per transaksi jual beli.

Meskipun awalnya menyasar pasar generasi millenial, ternyata EmasDigi banyak diminati oleh ibu rumah tangga. “Sekarang ada sekitar 70% nasabah kami merupakan ibu rumah tangga,” tutur Claudia.

Kini EmasDigi telah memiliki ribuan nasabah individu dan telah melakukan puluhan miliar transaksi. Selain itu, EmasDigi mendapat pendanaan seri E dari Celebes Capital. Perusahaan ini juga bekerja sama dengan distributor emas yang terkoneksi dengan toko emas di 34 kota.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved