Technology Trends

Epiroc Paparkan Urgensinya Automasi dan Digitalisasi Bagi Pertambangan

Epiroc Paparkan Urgensinya Automasi dan Digitalisasi Bagi Pertambangan

Epiroc berbagi informasi, berkolaborasi bersama para pelaku bisnis pertambangan dan mendengar suara dari para pelanggan terkait komitmen Epiroc dalam mengedepankan automasi dan digitalisasi sebagai nilai tambah dalam setiap produk yang dihasilkan.

Untuk itu, Epiroc menyelenggarakan gala dinner bertajuk ‘ROCvolution, Revolutionize Your Mining Experience’ secara hybrid di Jakarta (5/8/2022).

Hendra Tahulending, Regional Business Line Manager of Surface Division dari PT Epiroc Southern Asia menjelaskan, sejak awal tahun 2022 PT Hanwha Mining Services Indonesia memberikan kepercayaan kepada Epiroc untuk membuktikan performa SmartROC D65 yang saat ini beroperasi di site Toka Tindung, Gold mining project yang dimiliki oleh PT Meares Soputan Mining, anak perusahaan dari PT Archi Indonesia, Tbk. Pada tahun yang sama, SmartROC D65 juga akan digunakan oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara di site Batu Hijau, Sumbawa Nusa Tenggara Barat.

“SmartROC D65 yang dilengkapi dengan berbagai fitur teknologi dan automasi berkelas dunia yang kami sebut dengan 6th sense telah mengambil peran penting dalam perubahan industri pertambangan di Indonesia khususnya dalam teknologi pemboran,” jelas Stephan Ketteler, Direktur PT Epiroc Southern Asia.

Hal lain yang menarik dalam acara malam ini yaitu ROCtalk, mini talkshow yang menghadirkan narasumber dari PT Archi Indonesia, Tbk, PT Amman Mineral Nusa Tenggara, PT Petrosea, Tbk, dan PT Hanwha Mining Services Indonesia yang membahas tentang pentingnya sistem automasi dan digitalisasi dengan berbagai tantangan dan peluang di industri pertambangan dan mineral.

Melalui acara ini, Epiroc berharap bahwa para pelaku bisnis di industri pertambangan dan mineral dapat lebih berkolaborasi dalam penerapan konsep transformasi digital dan automasi yang berefek pada peningkatan aspek keselamatan, produktivitas dalam keberlangsungan industri pertambangan yang berkelanjutan.

Menurutnya, salah satu produk automasi dan digitaliasi yang dimiliki oleh Epiroc adalah generasi SmartROC. SmartROC pada dasarnya tersedia dalam berbagai opsi berdasarkan metode pemboran yaitu (Down The Hole), Top Hammer, serta Coprod. Dalam hal SmartROC D65, mesin pemboran ini dirancang untuk menghasilkan lubang ledak yang presisi juga akurasi yang tinggi secara konsisten dengan mengaplikasikan data akuisisi yang real-time.

“Untuk penyajian data performance dan diagnostik mulai dari parameter efektivitas pemboran, kesehatan mesin pemboran, sistem navigasi otomatis, data Measure While-Drilling dan sistem pelaporan yang terintegrasi melalui Surface Manager dan Mobius merupakan fokus utama dalam pencapaian total biaya operasi pemboran yang rendah,” ungkapnya.

Pengoptimalisasian unit ini juga dapat dilakukan dengan penggunaan BenchREMOTE bahkan TeleREMOTE untuk mengendalikan beberapa mesin pemboran sekaligus dari jarak jauh yang juga dapat meningkatkan keselamatan operator dalam pengoperasian SmartROC D65.

“SmartROC D65 telah terbukti secara global dalam memberikan solusi untuk keselamatan, produktifitas, dan efisiensi kepada pelanggan. Fitur-fitur pintar yang terintegrasi di unit kami telah dikombinasikan dengan sistem perencanaan, analisa, dan monitoring yang terdapat didalam Surface Manager dan Mobius for Drills yang berfokus pada terciptanya nilai baru serta memberikan solusi lengkap dan berkepenjangan untuk semua customer,” kata Tom Ross, Regional Business Manager of Surface Division.

Yara Hussein, Epiroc Global DM Product Manager menjelaskan, “Setelah sukses dengan DM30 II, Epiroc meluncurkan DM30 XC, seri terbaru dalam memberikan kinerja mesin bor yang reliable, footprint yang kecil, konsumsi bahan bakar rendah dan dilengkapi dengan teknologi automasi dan digitalisasi untuk memberikan total biaya pemboran seminimal mungkin. “

Adrian Speer selaku Epiroc Global Product Line Manager of Blast Hole mengatakan, PV291 mempunyai DNA yang diwariskan dari seri legendaris PV270. Dirancang untuk memaksimalkan ukuran lubang sampai 12.25” dengan tetap menjaga footprint kecil yang memudahkan customer kami dalam mencapai batas operasional yang lebih jauh. Dan ketika dipasangkan dengan kemampuan automasi dan kontrol jarak jauh yang juga dimiliki Epiroc, kustomer dapat mencapai produktifitas tertingginya.

Dalam perkembangannya, Epiroc tidak hanya fokus dalam kemajuan automasi dan digital, namun juga dalam menyikapi penggunaan Bahan Bakar Minyak. Epiroc telah meluncurkan inovasi underground equipment dengan tenaga listrik menggunakan teknologi baterai untuk mengganti bahan bakar dalam menjaga kelestarian lingkungan dan pengurangan emisi karbondioksida dunia, seperti seri dari unit Epiroc Boomer, Scooptram, dan Minetruck.

Swa.co id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved