Technology Trends

Girls In Tech Tingkatkan Kapabilitas Perempuan di Bidang Teknologi

Girls In Tech Tingkatkan Kapabilitas Perempuan di Bidang Teknologi

Setelah 5 minggu kursus beasiswa intensif, 9 penerima penghargaan dari Girls in Tech Scholarship sekarang siap untuk memulai program magang mereka.

Girls in Tech Scholarship 2022 adalah program gelombang kedua yang didanai penuh oleh Education New Zealand dalam kolaborasi bersama Remote Skills Academy dan Code Avengers, perusahaan edtech yang berbasis di Hamilton yang berfokus pada pembelajaran digital sebagai mitra program.

Selama program beasiswa, setiap penerima penghargaan mendapatkan lima minggu pelatihan dalam Product Management atau Data Analytics, sesi mentoring, dan mempresentasikan proyek akhir mereka dalam serial TECHTalk kepada publik. Kelulusan telah diselenggarakan pada tanggal 10 September, 2022.

Ben Burrowes dari Education New Zealand juga mengatakan, bahwa diperlukan panutan dalam teknologi untuk mementori wanita, membantu mereka untuk belajar hal baru, percaya akan diri mereka sendiri, dan maju kedepan, terlepas dari tantangan-tantangan yang dihadapi.

“Tujuan kami adalah untuk mendukung lebih banyak wanita untuk mengambil langkah ke sektor teknologi atau terus mengembangkan karier yang berguna dalam industri ini,” tambah Ben.

Steve Budd, Head of Austrasian Distribution of Code Avengers juga menambahkan bahwa, kerja sama Code Avengers, Education New Zealand dan Girls in Tech ini merupakan inisiatif luar biasa. Karene menurit Steve, literasi digital menjadi semakin penting di pasar kerja global dan mampu memberikan kesempatan bagi para siswa yang luar biasa ini untuk memulai karir mereka adalah suatu kehormatan besar. “Kami berharap yang terbaik untuk semua penerima penghargaan dalam masa magang mereka dan berharap dapat melihat ke mana karir akan membawa mereka,” imbuhnya.

Para penerima penghargaan beasiswa Girls in Tech telah menyelesaikan program lima minggu mereka dan sekarang akan mengikuti seleksi program magang dengan Qasir, rekan startup kami. Melalui beasiswa ini, para penerima beasiswa dapat meningkatkan kemampuan-kemampuan teknis maupun non-teknis yang mereka butuhkan, dan mencocokkan mereka dengan rekan start-up untuk mendapatkan pengalaman nyata dalam bekerja untuk perusahaan-perusahaan teknologi.

“Ini merupakan tahun kedua kami menyelenggarakan program ini, dan kami bertujuan untuk membantu menyelesaikan tantangan kesenjangan bakat dalam lingkup teknologi Indonesia,” jelas Nafinia Putra, Co-Managing Director dari Girls in Tech Indonesia.

Tahun ini, Beasiswa Girls in Tech bekerja sama dengan Qasir, Startup B2B SaaS yang melayani MSMEs di Indonesia, untuk menyediakan para penerima anugerah terbaik sebuah program magang berbayar selama 3 bulan.

Selama program beasiswa Girls in Tech, penerima penghargaan dilatih tidak hanya dengan pengetahuan mendasar dalam kelas pilihan mereka: Product Management atau Data Analytics. Para penerima penghargaan juga diberikan uji kasus dan project akhir untuk menunjukan pemahaman mereka setelah kelas beasiswa. “Saya harap para penerima penghargaan dapat lanjut sebagai data analyst atau para professional product management di masa mendatang,” ujar Muhammad Fachrizal, Pengajar Remote Skills Academy.

Berikut adalah sembilan mahasiswi Indonesia yang dipilih oleh Girls in Tech Scholarship tahun ini:

Kelas Product Management:

Kelas Data Analytics:

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved