Marketing Management Property Trends zkumparan

The Greko Serahkan Pengelolaan Somerset Bandung ke Ascott

PT Maju Makmur Usaha Bersama, pengembang The Greko Asia Afrika Bandung bermitra dengan The Ascott Limited untuk mengelola Apartemen Somerset Asia Afrika di Bandung.

The Greko merupakan kawasan mix used terdiri dari 5 lantai Greko Creative Hub dan 12 lantai apartemen yang dikembangkan dengan konsep green living concept dan menjadi creative hub di Bandung.

Somerset Asia Afrika Bandung yang direncanakan mulai beroperasi pada Q1 2019 ini merupakan brand Somerset pertama yang akan beroperasi di Bandung dan yang ke-3 di Indonesia. Brand perdana adalah Somerset Grand Citra di daerah Kuningan, Jakarta Selatan, diresmikan tahun 1996 dan kedua adalah Somerset Berlian Jakarta di daerah Permata Hijau, Jakarta Selatan yang buka pada tahun 2006.

The Ascott dipercaya untuk mengelola apartemen, yaitu 136 unit yang terdiri dari empat tipe, meliputi tipe studio sebanyak 76 unit, tipe satu kamar sebanyak 17 unit, tipe dua kamar 34 unit dan tipe 3 kamar sebanyak 9 unit dengan durasi kerja sama selama 10 tahun.

Dalam pengelolaan Somerset Asia Afrika Bandung tersebut, Ascott menawarkan konsep Serviced Residence. Layanan ini merupakan apartemen fully furnished yang bisa disewa baik untuk menginap dalam waktu yang singkat (daily stay) ataupun untuk waktu yang lama (satu bulan sampai dengan satu tahun). “Serviced residence juga menyediakan perlengkapan yang sama seperti di hotel yang di lengkapi housekeeping, sarapan pagi dan front office,” ujarnya.

“Kerja sama ini menunjukkan kepercayaan The Ascott Limited atas kualitas dan potensi The Greko Asia Afrika Bandung. Hal ini tidak lepas dari posisi Bandung sebagai salah satu tujuan wisata,” kata Direktur Utama The Greko Asia Afrika Bandung, Francis Dina Kartantya.

Regional GM Indonesia and Australia, VP Global Ops The Ascott Limited, Kenneth Rogers menjelaskan, seiring meningkatnya kebutuhan untuk penginapan, terutama untuk business travelers, ketertarikan untuk tinggal di serviced residence semakin meningkat. Somerset menawarkan ukuran ruangan yang lebih luas dari hotel, fasilitas kitchen yang lengkap serta kenyamanan tinggal bersama keluarga dengan fasilitas yang hampir sama dengan hotel. Pun, kemitraan pengelolaan Somerset Asia Afrika Bandung ini karena properti tersebut memiliki lokasi yang strategis dan hubungan yang baik dengan pemilik saham serta potensi bisnis yang bagus.

Hal ini sejalan dengan Data BPS Provinsi Jawa Barat pada bulan Desember 2017 di mana tingkat penghunian kamar (TPK) atau okupansi hotel di Jawa Barat meningkat dengan mencapai angka 56,67%. Persentase ini, menjadi nilai yang tertinggi dibandingkan tahun 2016. Adapun TPK tertinggi terjadi pada hotel bintang lima sebesar 79,63 %, sedangkan TPK terendah terjadi pada hotel bintang satu sebesat 44,69 %.

“Apalagi ke depan, infrastruktur pendukung untuk berkunjung ke Jawa Barat khususnya Bandung juga makin lengkap dengan adanya Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Double Dekker Tol Cikampek, dan Bandara Kertajati,” ujar Francis.

Berdasar data BPS Provinsi Jawa Barat, pada Desember 2017, kedatangan tamu mancanegara melalui Bandara Husein Sastranegara mencapai 17.766 orang. Angka ini mengalami peningkatan 17,11% dibandingkan November 2017 yang tercatat 15.170 orang. Adapun persentase kunjungan wisman menurut asal negara pada Desember 2017 masih didominasi Malaysia sebanyak 65,31%, Singapura sebanyak 28,84%.

“Kami optimistis dengan prospek bisnis di Indonesia seiring dengan meningkatnya traveler domestic dan internasional. Properti yang kami kelola akan bisa memberikan pilihan alternatif fasilitas akomodasi untuk para traveler. Hal ini kami buktikan dengan rencana pengembangan bisnis kami. Selain mengembangkan bisnisnya di Kota Bandung, pada 2018 ini The Ascott Limited juga akan membuka beberapa properti lagi di kota lain yaitu Jakarta, Karawang, Bali dan Yogyakarta,“ tambah Rogers.

Yang jelas Somerset siap ekspansi menambah 1.000 unit hunian di 2018. Saat ini, The Ascott Limited sebagai pemilik dan operator serviced residence asal Singapura tersebut mengelola hingga 3.000 unit hunian dan akan menjadi 4.000 di akhir tahun ini.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved