Bertepatan dengan perayaan puncak HUT Asuransi Jasindo ke-45 tahun, perusahaan asuransi umum di bawah bendera PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) itu menggelar serangkaian acara dengan tema “Terus Berkarya Meraih Keberkahan”.

Direktur Utama Jasindo, Untung Hadi Santoso, SE, MM, AAAIK menyampaikan, tema “Terus Berkarya Meraih Keberkahan” ini memiliki makna bahwa perusahaan telah memasuki siklus kedewasaan agar dapat bertahan diperlukan semangat untuk terus berkarya dalam menciptakan nilai tambah bagi perusahaan dan pemangku kepentingan.

“Momentum HUT Asuransi Jasindo ke-45 adalah waktu yang tepat bagi insan Jasindo untuk melihat kembali perjalanan perusahaan. Diharapkan refleksi dari perjalanan perusahaan akan menjadi suatu obat atau solusi bagi insan Jasindo memperbaiki diri dalam berkinerja di masa yang akan datang,” jelas Untung saat HUT ke-4 Jasindo yang bertempat di Mulia Business Park, Jakarta Selatan (4/6/2018).

Mengenai kondisi ekonomi pada tahun lalu, menurutnya, terjadi dinamika perekonomian global yang berdampak pada industri asuransi umum secara nasional.

Berdasarkan data AAUI (Asosiasi Asuransi Umum Indonesia), pendapatan premi asuransi umum tahun 2017 tercatat Rp63,1 triliun, tumbuh 2,7% dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp61,9 triliun. Pertumbuhan ini merupakan nilai pertumbuhan terendah selama 5 tahun terakhir, di mana tahun sebelumnya mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,1%.

Tahun 2017, pangsa pasar Asuransi Jasindo 8,43% secara nasional dibandingkan dengan beberapa perusahaan asuransi umum, baik BUMN mau pun nonBUMN. “Di tengah persaingan yang sangat ketat, Asuransi Jasindo masih dapat menunjukkan kontribusi positif selama tahun 2017,” jelasnya.

Hal ini tampak pada data-data, yakni premi bruto sebesar Rp5,37 triliun, klaim bruto Rp3,40 triliun, hasil underwriting Rp650 miliar, laba usaha sebesar Rp375 miliar (laba sebelum pajak Rp457 miliar dan laba setelah pajak Rp360 miliar, hasil investasi Rp159 miliar, total aset Rp11, 753 triliun, total liabilitas Rp8,732 triliun, dan total ekuitas sebesar Rp3,029 triliun.

Asuransi Jasindo juga berkontribusi terhadap Tanah Air sebagai agen pembangunan dengan pajak seperti PPh dan PPN selama tahun 2017 sebesar Rp101, 008 miliar, dan program Asuransi Usaha Tani Padai yang memberikan perlindungan terhadap risiko gagal panen selama tahun 2017 sebanyak 1.550.389 petani terhadap 997,960.54 ha sawah sebagai salah satu partisipasi dalam menyukseskan program ketahanan pangan.

Selain pencapaian kinerja secara kuantitatif, Asuransi Jasindo juga menerima penghargaan dari pelbagai pihak yang memiliki kredibiltas dan kompentensi yang baik.

Asuransi Jasindo menerima BUMN Performance Excellence Award, Top General Insurance 2017-kategori aset lebih dari Rp10 triliun, juara 1 Annual Report Award 2016 OJK kategori BUMN Keuangan Non-Listed, dan Most Trusted Company Based on Corporate Governance Perception Index (CGPI).

Dalam persaingan usaha yang semakin kompetitif, Untung berharap perusahaan dapat bertumbuh dan memeroleh peningkatan laba dengan melihat Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) tahun 2014-2018.

Ada pun RJPP itu adalah: percepatan pertumbuhan perusahaan menuju posisi growth dan upaya mempertahankannya (sustainability); peningkatan kinerja perusahaan untuk mencapai target produksi premi yang ditetapkan melalui optimalisasi pemasaran, hasil underwriting, profit margin, dan modal perusahaan; optimalisasi komposisi bisnis ritel dan korporasi melalui pemanfaatan teknologi informasi dan proses bisnis; dan peningkatan citra perusahaan dan kepuasan pelanggan melalui penerapan GCG.

Untung menambahkan, demi mencapai visi dan misi perusahaan telah ditetapkan grand strategy, yakni peningkatan produktivitas yang berkelanjutan melalui peningkatan portofolio bisnis di semua lini/segmen; meningkatkan pelayanan terhadap kebutuhan pelanggan, penyesuaian organisasi, sistem dan teknologi, serta perbaikan posisi bersaing melalui upaya memperbesar market share, menerapkan adequate and competitive pricing, pelayanan lebih kompetitif dan relationship lebih baik dengan pelanggan.

“Marilah bersama-sama membawa perusahaan pada momentum usia ke-45, perusahaan yang kita cintai, ke araha yang lebih baik lagi serta menjadi kebanggaan bangsa dan negara dengan menjadi pribadi yang produktif dan senantiasa memberikan kontribusi positif pada perusahaan,” ucapnya.

Beberapa kegiatan dalam rangkaian HUT ke-45 tahun Jasindo di antaranya lomba bola voli (2-9 Mei), kunjungan ke salah satu penerima bantuan operasi bibir sumbing (8 Mei), bantuan operasi bibir sumbing di Palopo, Sulawesi Selatan (11 & 12 Mei), dan bantuan operasi bibir sumbing di Jakarta (18 Mei), buka puasa dan santunan dengan anak yatim (4 Juni).

Selama Ramadhan 2018, Jasindo berbagi 5.500 paket sembako di 43 kantor cabang seluruh Indonesia. Nilai paket seharga Rp200 ribu dijual Rp25 ribu . Dan hasil penjualan paket sembako tersebut disalurkan ke masjid-masjid di sekitar lokasi kantor cabang -kantor cabang Jasindo.

www.swa.co.id