KAI Logistik, anak usaha PT Kereta Api Indonesia (KAI), menandatangani kerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk memberikan nilai lebih dan memperkuat posisinya di industri logistik Indonesia. Lewat kolaborasi ini, perseroan memberikan tarif khusus untuk pengiriman motor dan perlengkapan penunjang lain.

“Kami berupaya untuk dapat memberikan kontribusi dan bukan hanya berfokus pada bisnis semata,” kata Direktur Utama KAI Logistik, Ahmad Malik Syah. Dia menilai, keberadaan IMI sangat strategis, karena menjadi satu-satunya induk organisasi nasional otomotif di Indonesia dan memiliki peran penting dalam memfasilitasi industri olahraga otomotif.

Layanan kurir dan logistik melalui KAI Logistik Express tersedia di 143 titik di sepanjang pulau Jawa, Bali, dan Lampung. “Selain ketersediaan service point yang luas, keunggulan moda Kereta Api khususnya pada aspek keamanan dan kecepatan pengiriman,” ujarnya menambahkan.

Di sisi lain, Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo mengatakan bahwa selain membantu menggairahkan industri logistik, perjanjian tersebut sangat membantu IMI dalam menyelenggarakan berbagai event otomotif, baik yang bersifat sport maupun mobilitas.

“Anggota IMI tidak perlu pusing lagi memikirkan metode pengiriman barang kebutuhannya, baik dalam bentuk kendaraan bermotor maupun barang penunjang lainnya,” kata Bamsoet, panggilan akrabnya. Untuk menggunakan layanan diskon ini, konsumen hanya perlu menunjukan kartu tanda anggota IMI.

Sebagai tambahan, di tahun ini ImI akan mengadakan sekitar 56 kejuaraan balap mobil tingkat nasional dan 2 kejuaraan balap mobil tingkat internasional, yakni TCR Asia dan Asian Gokart. Sementara itu, untuk kegiatan mobilitas IMI juga akan mengadakan touring, bantuan sosial bagi korban bencana alam, hingga modifikasi otomotif.

IMI juga tercatat memiliki 7.398 club otomotif yang merepresentasikan sekitar 110.000 road users yang tersebar di 34 provinsi. Dalam tataran organisasi, IMI memiliki sekitar 5.210 sport clubs, 838 mobility clubs, dan 1.350 sport and mobility clubs.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id