PT Panorama Sentrawisata Tbk (IDX: PANR) meluncurkan sebuah model bisnis B2B2C untuk menjual produknya kepada pelanggan melalui para entrepreneur dibidang pariwisata atau travelpreneur. Diwadahi dalam sebuah program bernama Panorama Agent, setiap orang yang bergabung sebagai travelpreneur akan dibekali akses untuk melayani pelanggannya dalam membeli produk tour, layanan VISA, hingga asuransi perjalanan yang meng-cover Covid-19.

Nantinya, para travelpreneur dapat bekerja secara remote baik dari rumah atau dimanapun, dengan waktu kerja yang fleksibel. Namun, perusahaan juga tetap menyediakan fasilitas coworking space bagi para travelpreneur yang ingin beraktivitas di kantor pusat Panorama.

Program ini diharapkan dapat mendukung Perseroan dalam menangkap moment pent-up demand. “Panorama Agent merupakan dukungan kami untuk pemulihan pariwisata nasional dan global, dimana aksesibilitas sudah membaik dan banyak negara-negara yang sudah membuka bordernya. Kami juga berharap pelonggaran kebijakan untuk perjalanan internasional seperti karantina dapat dikurangi jumlah harinya sehingga dapat membantu pemulihan ekonomi secara umum,” ujar AB Sadewa, Corporate Secretary PT Panorama Sentrawisata, Tbk.

Panorama Agent saat ini akan fokus pada penjualan produk tour, layanan visa, serta travel insurance Covid-19. Namun kedepannya direncanakan dapat memesan produk tiket pesawat, hotel voucher, admission ticket, ataupun layanan perjalanan lainnya. Perusahaan juga membuat aplikasi khusus berbasis aplikasi digital agar dapat memberikan kemudahan bagi para agent melakukan penjualan, negosiasi, closing deal, hingga saat tamu sedang menikmati liburan.

“Keuntungan yang diperoleh sebagai Panorama Agent antara lain waktu kerja yang fleksibel, tidak diperlukan modal, tidak ada target penjualan, serta income yang tak terbatas. Ini tentunya menjadi daya tarik bagi pekerja pariwisata yang ingin kembali mendapatkan income dengan situasi kenormalan baru,” tutur Sadewa.

Melalui program ini, perusahaan menargetkan 1.000 travelpreneur hingga akhir tahun 2021. Sementara hingga saat ini sudah hampir 200 orang yang bergabung sebagai Panorama Agent. Perusahaan optimistis akan semakin banyak yang bergabung menjadi Panorama Agent seiring permintaan pasar yang meningkat. “Panorama Agent kami harapkan dapat berkontribusi pada segmen leisure dengan peningkatan tamu di-handle sebesar 30%” tambah Hellen Xu, CEO Panorama JTB.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id