Trends

Kolaborasi BCA dan American Express Menggarap High Net Worth Individual

Kolaborasi BCA dan American Express Menggarap High Net Worth Individual

Jahja Setiaatmadja

Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur PT. Bank Central Asia

BCA kembali menggoyang bisnis kartu kredit dengan meluncurkan BCA – American Express Platinum Card. Acara peluncuran pada 31 September 2017 di Grand Hyatt Jakarta dihadiri oleh Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur PT. Bank Central Asia, dan Y.C. Koh, President, Asia, American Express International, Inc.

Jahja menjelaskan, setiap tahun nasabah selalu mengalami perkembangan gaya hidup dan kebutuhan. Hal ini membuat bank selalu berusaha dapat memberikan pelayanan-pelayanan yang relevan kepada para nasabah mereka. Untuk memenuhi perkembangan kebutuhan para pelanggan BCA tersebut, terutama untuk nasabah premium, BCA menjalin kerja sama dengan American Express. “Saya kira setiap orang sudah mengetahui American Express. Sangat terkenal dan prestis. Apalagi kalau kita melihat nilai pelayanan yang dapat diberikan American Express pada para pelanggannya, saya kira pelayanannya sangat mengagumkan,” ujar Jahja. Menurut Jahja, American Express merupakan mitra bagus dengan sejarah yang kuat dalam melayani affluent costumers di seluruh dunia.

Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA dan Y.C. Koh, President, Asia, American Express International, Inc.

Sementara itu, Y.C. Koh memaparkan bahwa kombinasi antara sumber daya lokal yang dimiliki BCA dan pengalaman yang mendunia serta layanan yang mumpuni dari American Express akan memberikan pengalaman baru bagi para nasabah di Indonesia. “Lewat American Express Platinum Card, kami akan menyajikan nilai tambah dan pengalaman yang mereka butuhkan,” kata Koh.

Dengan sejumlah manfaat seperti di atas, BCA menargetkan 1000 nasabah dapat memanfaatkan layanan kartu kredit ini.

Sebagai tambahan, BCA merupakan mitra eksklusif American Express di Indonesia yang telah bekerjasama sejak 2014. The American Express Platinum Card adalah payment card pertama bersama yang diluncurkan oleh kedua pihak.

Perriz Azwir, Director Business Development, American Express, Asia; Santoso, Managing Director BCA; Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA; Y.C. Koh, President, Asia, American Express International, Inc.; Mira Wibowo, Executive Vice President BCA; Sanjiv Malhotra, Vice President & GM Partner card Services, American Express, Asia.

Dengan peluncuran kartu BCA – American Express ini, menurut Santoso, Managing Director BCA, BCA juga ingin melengkapi produk transaksi perbankannya dengan menghadirkan charge card untuk melengkapi produk kartu kredit yang sudah ada. Kelebihan charge card: batas limit penggunaanya menyesuaikan dengan spending behavior dari penggunanya, sehingga bebas dari rasa khawatir atas keterbatasan limit yang biasanya terjadi di kartu kredit. Segmen yang membutuhkan produk seperti ini misalnya kalangan High Net Worth Individual (HNWI) yang mempunyai pola pemakaian kartu kredit yang terkadang melampaui batas kredit limit yang telah diberikan, terutama ketika mereka sedang di luar negeri. Hal ini tentu merepotkan jika harus mengajukan kenaikan limit sementara.

Dengan kelebihannya itu, maka target market dari produk ini terutama adalah travellers yang mobilitasnya tinggi ke luar negeri. Dan Amex memang sangat dikenal dengan baik terutama di luar negeri, misalnya seperti di Amerika, Hong Kong dan Singapura. Dengan mempertimbangkan hal itu pula, maka sebelum menggarap target market-nya, BCA merasa perlu harus mengenal dengan baik profil dari calon penggunanya sehingga mereka yakin akan tepat sasaran. Dan oleh karena itu pula, dalam memasarkan produk ini, “Kami melakukan pendekatan by invitation, misalnya ke nasabah Solitaire and Prioritas kami, karena kami cukup mengenal mereka dengan baik,” tutur Santoso.

Lebih lanjut Santoso menjelaskan, selain keleluasaan terkait limit, pemegang kartu ini akan memperoleh pelayanan khusus seperti: layanan concierge, dimana pemegang kartu akan dibantu selayaknya mereka mempunyai personal assistant yang siaga 24 jam untuk melayani banyak hal, misalnya terkait travel, reservasi restoran dan even, dan sebagainya.

Irwan Danny Mussry, President & CEO TIME International; Santoso, Managing Director BCA, dan pengusaha Richard Muljadi

Lebih dari itu, para pemegang kartu juga akan memperoleh nilai tukar mata uang asing yang sangat kompetitif; konversi rewards yang menarik ke mileage multi airlines seperti Garuda, Singapore Airlines, Emirates, dan banyak lagi; insurance travel yang komprehensif hingga mencapai Rp 5 Milyar; manfaat terkait travel, dining dan shopping lifestyle serta akses ke Airport Lounge di lebih dari 1000 lokasi di lebih dari 500 kota yang terletak di lebih dari 130 negara; penawaran khusus Global American Express Select di berbagai hotel dan merchant di seluruh dunia; dan akses ke Tower Club di Singapore, serta Diamond Membership di Central Dept. Store.

Selain itu, para pemegang kartu ini juga berkesempatan dapat menikmati complimentary companion ticket business class Jakarta – Singapore dengan Singapore Airlines; Complimentary 3rd night (untuk setiap reservasi 2 hari berturut-turut) di hotel bintang lima ternama seperti Alila Uluwatu dan Seminyak, St. Regis Bali, The Mulia Bali, Four Seasons, dll.; complimentary a bottle of wine di Resto tertentu, dan masih banyak lagi keistimewaan lainnya.

Sampai sekarang, bisnis kartu kredit BCA berkembang cukup baik, dengan portfolio lebih dari 3 juta kartu dengan pertumbuhan y-o-y diatas 10% (lebih tinggi dari industri kartu kredit) dan NPL yang terjaga. Dan yang perlu dicatat, di akhir 2016, BCA berhasil menjadi salah satu credit card issuer yang mempunyai nilai transaksi tertinggi dan juga mempunyai oustanding tertinggi dengan kualitas kredit yang terjaga di Indonesia. Ini tentunya salah satu tolak ukur pertumbuhan bisnis kartu kredit yang sehat, terlebih di tengah kondisi yang menantang baik dari sisi pola konsumsi dan operating environment-nya. Menurut Santoso, peningkatan kinerja ini bisa dicapai, antara lain karena juga didukung oleh card acceptance dari BCA, karena BCA menjadi salah satu market leader dengan lebih dari 400 ribu EDC di berbagai merchant sehingga itu memungkinkan mereka membuat berbagai promosi yang menarik.

Di tahun 2017, menurut Santoso, “Kami ingin mengembangkan produk dan layanan lebih baik lagi agar terus dapat bersaing untuk memberikan yang terbaik bagi nasabah kami di tengah perubahan yang sangat dinamis.”


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved