KSP Lima Garuda menggandeng OCBC NISP untuk menyediakan layanan virtual account dan pembayaran biller sharing melalui aplikasi mobile LiGa Pay (Lima Garuda Payment). Kerja sama ini, menurut Direktur KSP Lima Garuda, Fahmi Arkanuddin, merupakan upaya improvement process layanan ke anggota serta upaya transformasi digital.

“Kerja sama ini akan membantu anggota kami untuk memenuhi kebutuhan layanan terhadap payment, pembelian, top up dana, dan lain-lain,” ujarnya kepada SWA Online di OCBC NISP Tower Jakarta, Rabu (07/08/2019).

Anggota yang melakukan top up ke rekening virtual account yang terkoneksi dengan aplikasi mobile LiGa Pay, sudah dapat mengecek saldonya secara real time. Hal ini dikatakan Fahmi, dapat lebih memudahkan anggota dalam bertransaksi sehingga mereka tidak perlu bersusah payah mendatangi cabang KSP Lima Garuda terdekat untuk penempatan simpanan atau top up balance.

“Kami bertahap, kalau tidak ada masalah baru ke anggota non- karyawan. Sementara saat ini baru tahap pilot project ke anggota karyawan, sudah uji coba dua tiga bulan lalu dan berjalan dengan baik. Ini akan membantu mereka dalam penempatan dana karena semua SHU akan dibayarkan di situ,” kata Fahmi.

Fahmi pun berharap, layanan ini dapat meningkatkan pendapatan koperasi dari sisi non bunga. Sampai akhir tahun, ia menargetkan akan ada kenaikan aset sebesar Rp 700 miliar dari Rp 562 miliar pada akhir 2018 lalu. Sementara, funding diharapkan tumbuh sebesar Rp 680 miliar. “Transformasi digital sangat berpengaruh terhadap pengembangan pendanaan pinjaman dan aset,” ujar dia.

National Network Head Bank OCBC NISP, Eny Surjani, menambahkan, kerja sama ini merupakan langkah awal kerja sama strategis antara KSP Lima Garuda dan Bank OCBC NISP. “Kami akan terus mengembangkan fitur-fitur pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan anggota KSP Lima Garuda guna menghadirkan kemudahan, keamanan, dan kenyamanan dalam bertransaksi,” tambahnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

wwww.swa.co.id