Management Trends zkumparan

Lion Air Buka Rute Baru Zhengzhou - Denpasar dan Manado

Penerbangan perdana Lion Air rute Manado – Zhengzhou, (25/7).

Lion Air telah meluncurkan penerbangan perdana charter yang menghubungkan dua destinasi dalam negeri Bali dan Sulawesi Utara menuju Zhengzhou, China. Kehadiran dua layanan penerbangan dari Manado dan Denpasar, diharapkan terus mempermudah perjalanan bagi wisatawan antarnegara serta mampu mendorong pertumbuhan perdagangan, pariwisata, logistik dan industri lainnya.

Kehadiran rute baru tujuan Zhengzhou yang diresmikan pada 25 Juli 2018 kini menambah kota tujuan internasional Lion Air dari Bali setelah Wuhan Tianhe, Guangzhou Baiyun, Jinan Yaoqiang, Shanghai Pudong, Chongqing Jiangbe, Changsha Huanghua, Hangzhou Xiaoshan, Chengdu Shuangliu dan Nanchang Changbei. Untuk jaringan dari Manado menyusul kesuksesan destinasi yang sudah terbangi yaitu Changsha Huanghua, Shanghai Pudong, Guangzhou Baiyun, Shenzhen Bao’an dan Changzhou Benniu.

“Peresmian dua rute secara langsung (direct flight) ini sebagai bagian strategis dalam memaksimalkan pasar penerbangan internasional di China, khusus segmen traveling and tourism. Di samping itu sebagai upaya Lion Air dalam menjawab dari tingginya minat wisatawan asing menuju Sulut dan Bali serta permintaan pasar domestik untuk bisa eksplor di Zhengzhou,” ujar Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communication Strategic Lion Air dalam siaran persnya (26/7/2018)

Lion Air memproyeksikan angka pertumbuhan segmen pariwisata akan terus tumbuh dengan ditopang peran maskapai serta berbagai inisiasi para pihak. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Bali menunjukkan kedatangan wisman ke Bali pada Mei 2018 tercatat mencapai 528.512 kunjungan, dengan yang datang melalui bandar udara yaitu 526.281 kunjungan.

Jumlah wisman ke Bali pada Mei 2018 naik 2,27% dari periode April 2018. Jika dibandingkan secara tahun ke tahun, mengalami kenaikan 8,00%. Menurut asal negara, persentase wisman terdiri dari Tiongkok (23,32%), Australia (19,27%), India (8,18%), Inggris (4,60%) dan Amerika Serikat (4,13%).

Sebagai informasi, data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara April 2018 merilis wisman yang datang ke Sulut didominasi dari Tiongkok 8.753 orang atau 86,54%, kemudian Jerman 213 orang (2,11%), Amerika 198 orang (1,96%), Hong Kong 115 orang (1,14%) dan Singapura 101 orang (1,00%).

Perkembangan wisman pada triwulan pertama 2018 mencapai 29.413 orang. Angka ini meningkat dibandingkan jumlah 17.941 orang pada triwulan pertama 2017.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved