Perhelatan Indonesia Fashion Weeks (IFW) 2018 menampilkan banyak desainer muda. Salah satunya yang digandeng oleh Hasbro, perusahaan global yang dikenal dengan produk dengan konten animasi, mainan, permainan, film, produk digital, lisensi gaya hidup, dan program televisi.

Untuk pertama kali di Asia Tenggara, Hasbro berkolaborasi dengan fasyen desainer lokal yang terinspirasi dari My Little Pony salah satu merek di bawah perusahaan ini. Menurut Melissa Alexander, Licensing Director South East Asia and Pasific Hasbro Inc., kolaborasi dengan desainer Indonesia seperti Lenny Agustin, Oline Workrobe, Ria Miranda, Bateeq, Chameo Couture, Origa by Phia, Yellow Line, Ni Luh Djelantik serta Miwa Hoeng merupakan kesempatan unik untuk menceritakan kisah My Little Pony melalui rancangan baju, aksesoris dan sepatu dengan lebih hidup dan kreatif.

Miwa Hoeang salah satu desainer muda yang memiliki bisnis print and pattern textile design mengaku sangat bangga digadeng Hasbro. Baginya yang mendesain sendiri seluruh koleksi yang dipamerkan dengan desain My Little Pony itu, merupakan tantangan tersendiri mengingat karakternya sangat kuat.

“Saya sudah dua tahun membangun Miwa Yellow Line. Produk saya kebanyakan scraft sudah ada di Seibu dan Central,” ujar wanita lulusan Lasalle Collage of The Arts Singapura ini. Koleksi yang dipamerkan dengan karakter My Little Pony menurutnya sangat cocok dengan kekuatan desain yang dimilikinya yaitu bold, colorful dan expressive.

Sebenarnya desain scraft Miwa dengan karakter My Little Pony sudah diluncurkan sejak Desember 2017 di Lippo Puri Mall Jakarta. Ketika ia diminta Hasbro untuk menampilkannya sebagai kolaborasinya di IFW ia menyambut baik. “Saya desain sendiri semua koleksi scraft Miwa makanya setiap koleksi, bukan hanya yang My Little Pony, hanya tersedia lima pieces saja,” kata Miwa Hoeng yang menggunakan tagline Happiness in Patterns ini untuk koleksi-koleksinya.

Makanya untuk scraft koleksinya dijual dengan harga premium. Untuk koleksi dengan desain print bolak-balik harganya mulai Rp 999 ribu, sedang yang biasa Rp 499 ribu. Seperti yang dia tampilkan di IFW 2018, Miwa x My Little Pony dijual Rp 499 ribu per scraft. “Bahan yang saya gunakan untuk semua koleksi Miwa adalah silk satin impor dari Jepang dan desainnya sangat eksklusif, saya yang buat sendiri,” katanya.

Produk scraft ini sangat berguna untuk orang-orang yang tidak suka membeli baju warna polos. “Saya termasuk yang begitu, jadi untuk membuat beda penampilan, saya gunakan scraft dengan desain berbeda,” katanya. Ia bersyukur digandeng Hasbro dengan membuat desain My Little Pony banyak pelanggannya yang berhijab, membeli melalui Instagram maupun websitenya, ingin kembaran dengan anak perempuannya.

Dalam membuat produk ia selalu menawarkan nilai lebih, makanya desainnya tidak akan ditemui di mana pun. “Sejak diluncurkan untuk karakter My Little Pony responnya cukup bagus, sudah terjual 600 unit,” katanya. Untuk bisnis secara keseluruhan Miwa tahun ini ia berencana akan membuat produk lain selain scraft, seperti sepatu, stationary dan baju.

Melissa menambahkan, Indonesia adakah salah satu pasar utama Hasbro di Asia Pasifik. Kolaborasi dengan desiner lokal yang ditampilkan melalui IFW 2018 dengan karakter My Little Pony merupakan cara pihaknya merayakan kehadiran Hasbro di Indonesia yang telah lebih dari 10 tahun, membwa beragam pengalaman mulai dari konten animasi, mainan, dan juga produk untuk para pelanggan.

Diana Khoo, Category Manager Fashion for South Eas Asia Hasbro Inc., menjelaskan, kerja sama dengan 8 desainer yang ditampilkan di IFW 2018 dengan karakter My Little Pony bukan hanya yang pertama juga yang terbesar di dunia, di mana setiap mereka secara visual menggambarkan storytelling yang unik kepada konsumen. Selain My Little Pony, di bawah Hasbro ada juga merek lain seperti Littlest Pet Sho Happiness in Patterns Jadi Kekuatan Miwa Hoeng.

Miwa Hoeang salah satu desainer muda yang memiliki bisnis print and pattern textile design mengaku bangga digadeng Hasbro. Baginya yang mendesain sendiri seluruh koleksi yang dipamerkan dengan desain My Little Pony itu, merupakan tantangan tersendiri mengingat karakternya sangat kuat.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id