“Apresiasi terhadap para komikus lokal merupakan salah satu poin penting yang perlu kita lakukan. Bukan sekadar ajang apresiasi, tapi juga pengenalan kepada masyarakat akan komik-komik berkualitas yang dihasilkan oleh kreator lokal,” ujar Mayumi Haryoto, CEO Kreavi.com sekaligus Program Director Popcon Asia 2015.

Kosasih Award 2015 di acara Popcon Asia 2015 (Game.com)

Ajang penghargaan yang diselenggarakan pertama kali pada 2007 ini, diberikan kepada komikus sebagai bentuk apresasi bagi R.A.Kosasih sebagai Bapak Komik Indonesia. Acara ini diselenggarakan oleh Kosasih Center bekerja sama dengan Akademi Samali dan Kreavi.com. Tujuannya untuk untuk mengapresiasi dan memotivasi para komikus Indonesia agar kian mendapat tempat di hati penikmati komik tanah air.

Mayumi berpendapat keberadaan komik merupakan salah satu cara yang baik untuk menyampaikan cerita, pesan, dan menyampaikan nilai dengan cara sederhana terutama oleh anak muda.

“Komik karya anak bangsa perlu diapresiasi, salah satunya dengan mengadakan kompetisi, award, serta workshop sehingga kita bisa terus mengembangkan potensi anak muda dalam menciptakan komik,” katanya.

Setelah dilakukan penjurian oleh Seno Gumira Aji Darma, Henry Ismono dan Hikmat Darmawan, pada tahun 2015 ini terpilih beberapa pemenang pada masing-masing kategori, yaitu sampul terbaik diraih oleh Badut Pembunuh (penulis Garjon), lalu karakter terbaik dimenangkan oleh Faza Meonk dengan tokoh Si Juki, hingga double award diperoleh oleh Yudha Sandy dengan cerita Atom Jardin. Yudha memperoleh kemenangan untuk kategori cerita terbaik dan komik terbaik. (EVA)