Management Strategy

Bank Muamalat Kembali Jadi Bank Syariah Terbaik di Indonesia

Oleh Admin
Bank Muamalat Kembali Jadi Bank Syariah Terbaik di Indonesia

Bank Muamalat kembali mencatatkan diri sebagai bank syariah terbaik di Tanah Air, dalam ajang Alpha Southeast Asia Award, yang digelar di Jakarta, Rabu (18/9/2013). Bank ini berhasil menyabet penghargaan internasional sebagai The Best Islamic Finance Bank in Indonesia dari Alpha Southeast Asia.

“Ini berarti menunjukkan kepercayaan dari masyarakat, dari nasabah, itu meningkat terhadap Bank Muamalat. Dan diakui oleh pihak yang memberikan penghargaan bahwa kinerja Bank Muamalat makin hari makin baik, dan InsyaAllah ke depan juga demikian,” ujar Arviyan Arifin, Direktur Utama Bank Muamalat, kepada SWA Online, sesuai acara.

bank muamalat

Dalam kesempatan yang sama, Hendiarto, Direktur Finance & Operations Bank Muamalat, mengatakan, kunci Bank Muamalat bisa menjadi yang terbaik adalah dengan melakukan transformasi. “Kami kan sudah lima tahun berturut-turut (meraih penghargaan ini), artinya, boleh dibilang merupakan legend. Kami berharap apa yang sudah dicapai bisa ditingkatkan terus. Kuncinya adalah kami melakukan transformasi,” tutur dia.

Menurut Hendiarto, transformasi yang dilakukan bank tak sekadar berfokus pada aspek bisnis, tetapi juga infrastruktur. Selama tiga tahun terakhir, bank syariah ini memperbaiki enam area secara konsisten. Pertama, sebut dia, dalam hal business positioning. “Makanya, tahun lalu, kami ganti logo, dan lain sebagainya,” imbuh dia.

bank muamalat hendiarto

Kedua, bank memperbaiki produk dan layanan. Di sini, Muamalat menawarkan banyak produk baru, maupun produk yang rebranding. Ketiga, bank berupaya meningkatkan jumlah cabang. Hal keempat yang diperbaiki adalah dalam hal kualitas operasional. “Kelima, kami meningkatkan TI, dengan investasi TI baru yang cukup mahal. Kemudian, keenam, meningkatkan aspek manajemen risiko,” tandasnya.

Sebagai informasi, penghargaan dari Alpha Southeast Asia merupakan apresiasi atas kinerja positif Bank Muamalat yang berhasil mencatatkan kinerja finansial yang menggembirakan baik dari sisi aset, dana pihak ketiga, dan pembiayaan. Dalam lima tahun terakhir (2009-2013), aset bank tumbuh hampir tiga kali lipat dari Rp 12,6 triliun menjadi Rp 47,9 triliun hingga semester I 2013. Pertumbuhan aset ini membawa dampak positif pada posisi pangsa pasar Muamalat dalam industri perbankan syariah di Indonesia. Pada periode yang sama, Bank Muamalat menguasai pangsa pasar perbankan syariah sebesar 29,92 persen dari total pangsa pasar perbankan syariah nasional sebesar 4,9 persen.

Fungsi intermediasi juga berjalan dengan optimal yang ditandai dengan rasio pembiayaan terhadap dana pihak ketiga (financing to deposit ratio atau FDR) di atas 100 persen. Pembiayaan tumbuh 47 persen dari Rp 25,76 triliun menjadi Rp 38,10 triliun. Peningkatan pembiayaan diimbangi dengan penerapan prinsip kehati-hatian dan manajemen resiko yang lebih kuat. Hal ini dibuktikan oleh non performing financing atau NPF net yang terjaga pada level yang cukup rendah, yaitu 1,78 persen. Jumlah ini berkurang dari periode yang sama tahun lalu sebesar 1,95 persen. Sedangkan penghimpunan dana pihak ketiga tercatat sebesar Rp 35,97 triliun, atau meningkat 39,15 persen dari Rp 25,85 triliun. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved