Management Trends

BFI Finance Salurkan Pembiayaan Mobil Rp10,74 Triliun

BFI Finance Salurkan Pembiayaan Mobil Rp10,74 Triliun

Selama tahun 2016, PT BFI Finance Tbk. menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp10,74 triliun atau tumbuh 6,8% jika dibandingkan realisasi pembiayaan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, piutang bersih tumbuh 17% menjadi Rp11,583 triliun, dan total piutang yang dikelola sejumlah Rp13,026 triliun.

Secara keseluruhan, total pendapatan BFI tumbuh 14% menjadi Rp3,227 triliun. Laba sebelum pajak penghasilan 2016 tumbuh sebesar 22,6% menjadi Rp1,025 triliun dan laba bersih 2016 tumbuh sebesar 22,8% menjadi Rp 798 miliar. ROAE di 2016 meningkat menjadi 19,3% dari 17,1% di tahun 2015.

Meskipun mencatatkan pertumbuhan, tetapi realisasi tersebut masih di bawah target awal yang diproyeksikan perusahaan. Direktur Keuangan dan Informasi Teknologi BFI Finance, Sudjono, mengatakan, pertumbuhan pembiayaan pada tahun lalu berada di bawah target lantaran adanya upaya pengalihan bisnis yang dilakukan perusahaan.

“Sebelumnya perseroan lebih fokus menyalurkan pembiayaan kepada segmen mobil baru. Akan tetapi, memasuki tahun 2016, fokus pembiayaan mulai dialihkan ke segmen mobil bekas,” papar Sudjono.

Sudjono menambahkan, permintaan untuk pembiayaan mobil bekas cukup baik, dan saat ini kontribusinya juga menjadi yang paling tinggi. Jika, segmen mobil baru tidak ikut dihitung, maka pertumbuhan pembiayaan sebenarnya bisa mencapai 18.

Berdasarkan penjelasannya, dari total pembiayaan Rp10,74 triliun yang disalurkan, kontribusi pembiayaan dari mobil bekas mencapai 70%, sedangkan 30% sisanya berasal dari pembiayaan mobil baru, pembiayaan motor alat berat, dan properti.

Editor : Eva Martha Rahayu


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved