Management Strategy

Cara Wismilak Mengembangkan Wirausahawan Muda Melalui Diplomat Success Challenge 2014

Cara Wismilak Mengembangkan Wirausahawan Muda Melalui Diplomat Success Challenge 2014

Ajang kompetisi wirausaha yang disponsori Wismilak dengan nama “Diplomat Success Challenge 2014” (DSC 2014) tahun ini digelar ke-5 kalinya dengan total hadiah Rp1 miliar. “Karena untuk menjadi seorang wirausahawan, banyak sekali challenge yang harus dihadapi, di antaranya soal permodalan. Untuk itulah, Diplomat Success Challenge secara konsisten diselenggarakan sebagai peluang strategis bagi entrepreneur atupun calon entrepreneur di seluruh Indonesia,” ujar Edric Chandra, Brand Manager Wismilak Diplomat tentang latar belakang digelarnya DSC secara rutin sejak tahun 2010.

(ke-2 dari kiri) Edric Chandra, Brand Manager Wismilak

(ke-2 dari kiri) Edric Chandra, Brand Manager Wismilak Diplomat

DSC 2014 berlangsung sejak tanggal 23 Juni 2014 itu menyisihkan 4 finalis dan yang berhasil menjadi pemenang adalah Ryan Ade Pratama dari Jakarta dengan bisnis alat musik Cajon. Ryan mampu mengalahkan ribuan proposal bisnis yang masuk di awal seleksi dan mengalahkan ketiga finalis lainnya di grand final Diplomat Success Challenge yang disiarkan di TV One (21/12) pada pukul 22.00 WIB.

Ryan berhak meraih hadiah utama berupa modal usaha dari Wismilak sebesar Rp500 juta. Hadiah ini akan digunakan untuk pengembangan produksi usaha Cajon miliknya. Pemuda 26 tahun yang memiiliki passion di bidang musik tersebut sudah memulai usahanya sejak tahun 2010.

Pada kompetisi yang diadakan setiap tahun ini, DSC 2014 juga menobatkan Lukman Hardy dengan bisnis Matcha Games (Kartu Matematika) dan Lika Dian Fitranto dengan bisnis Vitran Beverages sebagai runner up DSC 2014. Masing-masing juga memperoleh hadiah modal usaha sebesar R200 juta.

Tahun ini DSC mengusung tema besar “Karakter Sukses”, para wirausahawan / calon wirausahawan ditantang dalam berbagai uji ketahanan mental dan karakter yang dapat mengantarkan mereka menjadi seorang pengusaha sukses.

“Dari ribuan peserta yang telah terdaftar, terpilihlah 9 finalis atau challengersyang telah mengikuti proses karantina dan penjurian dalam format Market Challenge di tiga kota besar: Surabaya, Bandung dan Yogyakarta. Puncaknya telah terpilih 4 besar finalis yang memperebutkan total hadiah Rp1 miliar,” kata Edric..

Masing-masing 4 besar finalis DSC 2014 adalah Lukman Hardy dari Magelang (Jawa Timur) yang memiliki ide bisnis Matcha Games; Ryan Ade Pratama dari Jakarta, yang memiliki ide bisnis alat music Cajon; Aceng Hamudin dari Garut (Jawa Barat) yang memiliki ide bisnis 3A++ Clinic, plus Lika Dian Fitranto dari Surabaya (Jawa Timur) yang memiliki ide bisnis Vitran Beverage.

Diakui Edric, ide bisnis yang masuk di tahun ke-5 kompetisi DSC ini makin beragam. Hal ini menunjukan perkembangan yang menggembirakan dari segi animo peserta. Peserta di bidang industri kreatif tahun ini pun meningkat dan hal ini yang coba diakomodir oleh Wismilak dalam kompetisi DSC ini yaitu sebagai bentuk dukungan peningkatan kewirausahaan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2015.

“Dari ribuan proposal yang masuk, proses seleksi yang ketat kemudian dilakukan kembali untuk mendapatkan proposal-proposal bisnis yang tidak hanya kreatif dan feasible, tapi juga dilakukan penilaian karakter peserta yang sesuai untuk menjadi seorang entrepreneur andal. Akhirnya, terpilih 90 proposal/ide bisnis pada seleksi awal yang mengikuti audisi sesuai regionnya masing-masing,” tambah Edric.

Audisi dan seleksi dilakukan secara bertahap oleh Tim Ganesha Entrepreneur Club dan Wismilak di tiga wilayah kompetisi, yaitu wilayah Barat dipusatkan di Bandung, wilayah Tengah di Yogyakarta dan wilayah Timur di Surabaya.

Dewan komisioner atau juri pada 2014 sama dengan beberapa tahun sebelumnya, yakni Surjanto Yasaputera (manajemen PT Wismilak Inti Makmur Tbk.), bersama dengan Helmy Yahya (pebisnis dan entertainer) dan Antarina S.F. Amir (akademisi, pendiri dan Managing Director High Scope Indonesia). “Untuk juri DSC 2015 tunggu tanggal mainnya. Pasti akan ada kejutan dengan penambahan juri baru,” ungkap Edric menutup pembicaraan. (EVA).


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved