Kompetisi tahunan perdagangan saham secara online CIMB ASEAN Stock Challenge kembali digelar untuk kelima kalinya. Pendaftaran dibuka 15 September 2014 untuk tim mahasiswa strata satu dari lima negara ASEAN, yaitu Malaysia, Indonesia, Singapura, Thailand dan Kamboja. Peserta dari Kamboja mulai tahun ini bergabung dengan tim lain memperebutkan hadiah utama uang tunai senilai US$12.000.

Hamidah Naziadin, Group Chief People Officer, CIMB Group, mengatakan, bahwa sejumlah tenaga muda terbaik di bidang investasi lahir dari penyelenggaraan CIMB ASEAN Stock Challenge selama ini. Perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara pun antusias untuk ikut berpartisipasi.

“Ajang ini terus merambah wilayah lain dan kini terbuka untuk tim dari lima negara ASEAN dengan nilai hadiah uang tunai lebih besar. Semakin banyak anak muda di kawasan ini berkesempatan menggali ide maupun strategi mereka berinvestasi dan berdagang efek,” jelas Hamidah.

Kompetisi akan dimulai bertepatan dengan dibukanya perdagangan pada tanggal 6 Oktober 2014, dan berlangsung hingga penutupan perdagangan 24 Oktober 2014. Masing-masing tim dibekali modal awal virtual sebesar US$ 80.000 dan mereka selanjutnya akan bersaing melakukan simulasi investasi langsung dalam jaringan di Bursa Malaysia, Bursa Efek Indonesia (BEI), Singapore Exchange (SGX) dan Stock Exchange of Thailand (SET) demi mencatatkan Net Realised Percentage* tertinggi.

“Dalam kompetisi tersebut mahasiswa melakukan simulasi perdagangan dan mendapat pengalaman berharga langsung dengan melakukan jual-beli lintas negara di bursa,” ujar Hamidah.

Dalam kompetisi tingkat nasional, tiga tim terbaik dari masing-masing negara akan menerima hadiah tunai yang nilainya US$ 400 – 800. Mereka wajib menyerahkan makalah strategi perdagangan untuk dievaluasi oleh panitia. Satu dari tim peserta masing-masing negara yang mengajukan strategi terbaik dan mampu menjalankannya sepanjang kompetisi akan dipilih untuk masuk ke babak final.

Dari setiap negara, tim yang makalahnya dinilai terbaik akan maju ke babak final regional di Stock Exchange of Thailand (SET), Bangkok, pada tanggal 8 Desember 2014. Untuk menentukan tim mana yang berhak menjadi juara dan membawa pulang hadiah utama US$ 12.000, dewan juri akan menilai strategi jual-beli yang diaplikasikan selama masa kompetisi dan dipresentasikan kelima tim finalis dari Malaysia, Indonesia, Singapura, Thailand dan Kamboja. Tim finalis lainnya akan mendapat hadiah tunai yang besarnya US$ 1.500 hingga US$8.000.

Sejak diselenggarakan pertama kali pada tahun 2010, gelaran tahunan ini kian diminati kalangan mahasiswa di negara-negara Asia Tenggara, dan peserta tahun lalu melonjak dibanding sebelumnya menjadi 911 tim. Ajang tersebut saat ini merupakan program simulasi perdagangan lintas-negara satu-satunya di dunia untuk saham yang diperdagangkan di bursa utama Malaysia, Singapura, Thailand dan Indonesia. Untuk memacu peserta, semua finalis di tingkat regional dan kesepuluh tim terbaik di tingkat nasional akan mendapat piagam penghargaan dan berpeluang magang di CIMB Group. (EVA)