Kunci memenangkan persaingan bisnis yang makin ketat adalah dukungan SDM yang berkualitas. Ini bisa didapat dari dalam dengan pengembangan internal atau mengambil profesional yang sudah terbukti prestasi kerjanya dari luar perusahaan.

Flock, jaringan perusahaan periklanan, baru-baru ini menunjuk dua eksekutif dari industri periklanan Indonesia: Yerry Indrajaya dan Leonard Wiguna.

Sebagai pemain baru di dunia periklanan, Flock telah berhasil membangun kemitraan dengan berbagai bisnis besar. Saat ini, Flock sedang melayani salah satu situs e-commerce terbesar Indonesia, Tokopedia, juga beberapa brand besar lainnya, seperti Alfamart, Djarum, Tehbotol Sosro, dan masih banyak lagi.

Agensi periklanan kreatif hybrid yang didirikan pada 2016 ini, dikenal dengan pelayanan full service di Indonesia. Untuk memperkuat perkembangan bisnisnya yang makin pesat sebelumnya perusahaan ini telah menggaet beberapa tim subsider internal.

Yerry, yang merupakan Executive Creative Director dari Young and Rubicam Indonesia, sekarang bertanggung jawab atas Finch, agensi subsider dari Flock. Leonard, yang merupakan Executive Creative Director dari J. Walter Thompson Indonesia, akan mengawasi output kreatif Flock secara keseluruhan. Dengan adanya kedua anggota baru ini, dan seiring dengan semakin bertambahnya daftar klien kelas atas, Flock berambisi menjadi agensi kreatif raksasa di negara ekonomi terbesar Asia Tenggara dengan lebih cepat.

Saat bekerja di Y&R, Yerry telah mengharumkan nama bangsa dengan memenangkan penghargaan emas pertama Indonesia di ajang Cannes Lion di tahun 2010 dengan kampanye LG Electronics GX200 yang dibuat oleh perusahaannya. Tahun lalu, Yerry berhasil memenangkan “The 2016 Asia Pacific Effectiveness Award” dengan gagasan kampanye terintegrasinya, #AdaAqua.

Yerry memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di dunia periklanan Indonesia. Ia telah menangani berbagai brand besar sepanjang perjalanan kariernya, termasuk Telkomsel, Danone AQUA, Johnny Walker, Gudang Garam Surya, Nutrition Royal, Bebelac, Orang Tua Group, Mayora, Unilever, dan masih banyak lagi.

“Yerry dulunya merupakan salah satu kompetitor terberat kami,” jelas CEO dari Flock, Ivan Hady Wibowo. Ditambahkan Ivan, Yerry juga telah menghasilkan berbagai macam kampanye yang akan dengan cepat menjadi buah perbincangan khalayak ramai. “Dia merupakan salah satu dari sedikit orang di Indonesia yang benar-benar mengerti apa yang Flock butuhkan dalam hal kreativitas ” tegasnya.

Selain kemenangannya di Cannes Lion, Yerry juga memenangkan deretan penghargaan industri lainnya bagi kliennya, termasuk penghargaan dari Clio Awards, Spikes Asia Awards, dan Citra Pariwara Awards.

Sementara Yerry menangani Finch, Leonard Wiguna ditempatkan untuk menangani output kreatif Flock secara keseluruhan.

Leonard juga memiliki pengalaman sebanyak 15 tahun di dunia periklanan dan portofolio yang membuatnya menjadi salah satu creative director yang paling dicari di Indonesia. Leonard sebelumnya bekerja di perusahaan besar, seperti pionir pemasaran dan komunikasi J. Walter Thompson (JWT) dan McCann Erickson, yang sekarang memiliki kantor cabang di 120 negara.

Leonard bergabung dengan JWT sebagai Senior Art Director pada tahun 2006. Ia kemudian menjabat sebagai Executive Creative Director di kantor JWT Jakarta pada tahun 2016.

Dinobatkan sebagai orang nomor satu di dunia kreatif Indonesia oleh Campaign Brief Asia pada tahun 2008, Leonard juga telah memenangkan berbagai penghargaan internasional dari Cannes, Spikes Asia, The One Show, dam Adfest Awards. Hasil karyanya terpampang di papan reklame ternama dalam negeri untuk berbagai brand seperti Johnson & Johnson, Bank HSBC, Yamaha, Toshiba, Bayer, Mazda, Ford, Nokia, dan Dji Sam Soe. Selama perjalanan kariernya di JWT, Leonard juga menangani tiga perusahaan telekomunikasi lokal terbesar; Telkomsel, Indosat, dan XL.

Setelah bergabung dengan Flock, Leonard bekerja sebagai Chief Creative Officer yang mengawasi output perusahaan secara holistik. Salah satu perannya juga adalah untuk membantu timnya dalam mengoptimasi performa, pencapaian, dan pelayanan klien mereka.

“Leonard adalah seseorang yang saya percaya dapat membawa Flock ke jenjang kreativitas yang lebih tinggi,” kata Ivan. Dengan keberadaannya di dalam tim, Ivan meyakini para eksekutifnya itu, beserta dengan segala amunisi kreatif yang dimiliki, dapat bertumbuh sangat pesat di Indonesia.

Editor : Eva Martha Rahayu