Management Strategy

Ikea Ubah Cara Berbelanja yang Ramah Lingkungan

Ikea Ubah Cara Berbelanja yang Ramah Lingkungan

Sejak masuk ke Indonesia pada Oktober 2014 lalu, Ikea Indonesia tidak memberikan tas plastik secara gratis kepada para pelanggannya. Setelah berbelanja, bagi pelanggan yang ingin menggunakan tas plastik tersebut harus membeli seharga Rp 9.900.

Bukan hal baru bagi perusahaan asal Swedia untuk menjaga kelestarian lingkungan. Prinsip dasar ini diterapkan sejak 2008 secara global.

IKEA Blue Bag

IKEA Blue Bag

Sebagai strateginya, Ikea mengharuskan pelanggannya menggunakan tas belanja yang diberi nama Ikea Blue Bag. Tas ini 100 persen terbuat dari bahan polypropylene yang dapat digunakan berulang kali dan mudah dibersihkan. “Dengan ini kami melakukan pendekatan global sustainability,” ujar Eliza Fazia, Marketing Manager Ikea Indonesia.

Selain itu, korporasi juga menjalankan proyek berbasis lingkungan yang bertujuan untuk memperbaiki sanitasi di Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara.

Ia mengatakan bahwa korporasi membangun 100 septi tank selama periode 2 tahun. Dimana pelanggan pun ikut berperan dalam program ini. Sebesar 100 persen dari hasil penjualan Blue Bag akan didonasikan untuk inisiatif tersebut.

Langkah ini diapresiasi positif oleh masyarakat khususnya pelanggan. Program ini pun dilakukan sejalan dengan rencana strategis pemerintah dalam hal “tidak memberikan kantong plastik secara gratis”. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved