PT Indosat Tbk bersama Smaato, penyedia jasa independen global, meresmikan peluncuran Indonesia Mobile Exchange (IMX), sebuah platform Digital Exchange untuk Mobile Advertising dengan Real-Time Bidding pertama di Indonesia. Pengiklan lokal dan global bisa terhubung langsung dengan publisher terkemuka di Indonesia dalam menyediakan layanan iklan dengan target yang lebih spesifik.

Ini adalah model kerjasama antara mobile network operator dengan advertising technology company pertama di dunia, gabungan dari kekuatan informasi perilaku pada telepon selular dan teknologi pengolahan informasi. Ini juga kelanjutan dari pembentukan perusahaan patungan antara Indosat dengan Smaato yang dilakukan di Mobile World Congress, Maret lalu.

“Platform ini dapat menjangkau seluruh pelanggan seluler. Kami mulai kerjasama dengan publisher terkemuka Indonesia, diawali anggota Indonesia Digital Association (IDA). Bagi partner publisher, dengan mempergunakan platform IMX, aset untuk iklan mobile mereka dapat dimonetisasi lebih maksimal dengan terbukanya pintu advertiser baik lokal maupun global,” kata Citra Agus, CEO IMX dalam rilisnya.

Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat (kanan) dan Citra Agus, CEO IMX (kiri) bersama Handy Dharmawan, Head of IT Tempo (dua dari kanan), dan Sunjoyo S, CTO Kapanlagi.com (dua dari kiri)

Di pihak advertiser, lanjut dia, dengan adanya integrasi informasi perilaku pelanggan mobile berbasis program, target sasaran untuk iklan dapat menjadi lebih tajam. Platform OTT (over the top) IMX berjalan dengan mempergunakan jaringan internet dari seluruh operator seluler, bekerjasama langsung dengan para pemilik konten melalui publisher-publisher Indonesia.

Di bawah naungan PT Portal Bursa Digital, IMX akan menjalin kerjasama dengan operator seluler lain, para pengiklan, publisher lokal maupun pihak lain yang menjadi bagian dari dunia Mobile Advertising di Indonesia. IMX juga akan mempergunakan jaringan Ads Exchange global Smaato yang sudah memberi layanan hingga hampir 5 miliar impression per bulan di Indonesia dan terhubung dengan lebih dari 340 Demand Side Platform di seluruh dunia.

President Director & CEO Indosat, Alexander Rusli menambahkan, peluncuran IMX adalah langkah strategis Indosat untuk membentuk ekosistem layanan digital. Ini sejalan dengan komitmen perseroan membangun ekosistem digital terbesar di Indonesia yang mampu bersaing di pasar global. Tidak hanya melalui kemitraan dengan mitra global seperti Smaato, Indosat juga melakukan investasi melalui program inkubasi bisnis start-up dan modal dana ventura, yang sudah berlangsung intensif selama 2 tahun terakhir. “Yang penting adalah membentuk ekosistem pasar yang sehat agar semua pihak bisa mendapat nilai tambah melalui kerjasama yang saling menguntungkan,” ujarnya.

Co-Founder Smaato, Ragnar Krusse menilai kerjasama itu mempertemukan inovasi teknologi dengan pasar yang sangat besar dan dinamis. Sehingga, mendorong percepatan inovasi lain yang relevan. IMX akan mendapatkan visibilitas pergerakan tren mobile advertising dunia, sehingga semua pihak dapat dengan cepat menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada. “Nantinya, dengan populasi yang besar, Indonesia akan menjadi kekuatan pendorong untuk tren pasar global,” katanya.