Management Strategy

Kuartal I-2015, Elnusa Cetak Laba Bersih Rp 65 Miliar

Kuartal I-2015, Elnusa Cetak Laba Bersih Rp 65 Miliar

PT Elnusa Tbk mencetak laba bersih pada kuartal I-2015 sebesar Rp 65 miliar, tumbuh 20% dibanding periode yang sama tahun lalu yang hanya Rp 54 miliar. Vice President of Corporate Secretary Elnusa, Fajriyah Usman mengatakan, emiten dengan kode saham ELSA tersebut selama tiga bulan pertama di tahun baru sukses meraih pendapatan sebesar Rp 925 miliar, naik tipis dibanding kuartal I-2014 sebesar Rp 918 miliar.

“Kinerja positif ini terutama didukung oleh baiknya pertumbuhan di segmen jasa hulu yaitu drilling & oilfield services serta land seismic services yang tumbuh masing-masing 3% dan 2%. Kinerja akan usaha, terutama PT Elnusa Petrofin di segmen jasa hilir migas juga membaik dengan tumbuh 2% di kuartal I-2015,” ujarnya di sela-sela Institutional Investor Day di Gedung Bursa Efek Indonesia, Rabu (22/4).

Peluncuran logo baru Elnusa (Foto: IST)

Peluncuran logo baru Elnusa (Foto: IST)

Pada periode yang sama, perseroan berhasil menekan beban pokok pendapatan menjadi Rp 767 miliar dari sebelumnya Rp 771 miliar. Sehingga, laba bruto meningkat 7% menjadi Rp158 miliar dari tahun lalu sebesar Rp148 miliar. Laba bersih periode berjalan mencapai Rp65 miliar dari Rp54 miliar. Per Maret 2015, total aset Elnusa mencapai Rp4,3 triliun, liabilitas Rp1,7 triliun dan ekuitas Rp2,6 triliun.

Menurut dia, manajemen perseroan tetap berkomitmen menjaga beban pokok pendapatan pada level yang wajar. Itu adalah keseriusan manajemen untuk terus melakukan efisiensi dalam operasinya tanpa mengurangi kualitas jasa yang diberikan kepada klien. Elnusa tetap fokus pada pengembangan bisnis inti, baik dalam aktivitas investasi beberapa aset guna memenuhi tuntutan bisnis dan operasional dengan tetap memberikan marjin keuntungan yang lebih baik dan bisnis dapat terus tumbuh secara berkelanjutan.

“Kami berusaha menjaga kekuatan balance sheet serta ruang pendanaan yang cukup besar untuk mendukung rencana investasi di tahun-tahun mendatang. Itu tercermin dari menurunnya hutang berbunga pada kuartal I-2015 sebesar 22% dari Rp 540 miliar menjadi Rp 420 miliar.

Direktur Keuangan Elnusa Sabam Hutajulu menambahkan, perseroan tetap yakin mampu melanjutkan pertumbuhan di kuartal I-2015 dengan kontribusi positif dari bisnis inti perseroan meskipun kondisi industri migas baik global maupun nasional kurang baik dan diprediksi cenderung tidak stabil sampai akhir tahun ini. “Kami tetap yakin dapat mencapai target-target yang telah ditetapkan manajemen. Minimal dari segi operating income. Kuartal II kemungkinan kami bisa meraih sekitar jumlah yang sama di kuartal I-2015,” katanya.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved