Management Trends

Lembaga Indonesia-Korea Siap Mengembangkan Program Pembiyaan Perumahan

Lembaga Indonesia-Korea Siap Mengembangkan Program Pembiyaan Perumahan

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero), melakukan penandatanganan kerja sama dengan Korea Housing Finance Corporation (KHFC), terkait Penelitian dan Program di Bidang Perumahan. Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo, mengatakan, kemitraan ini merupakan upaya nyata sinergi kedua belah pihak dalam mendukung “Asian Friendship Program”, khususnya dalam pengembangan pasar pembiayaan perumahan.

DSC02755 (1)_resized_1(2)

Menurut Ananta, melalui kerja sama ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dan dasar bagi kedua belah pihak dalam dalam melakukan kolaborasi penelitian, berbagi informasi, berbagi pengetahuan, yang berkaitan erat dengan pembiayaan perumahan.

Adapun Presiden KHFC, Jae-Chun Kim, mengatakan, KHFC dan SMF merupakan perusahaan milik pemerintah dengan peran mengembangkan pasar pembiayaan sekunder perumahan. Rencananya kerja sama antara SMF dan KHFC ini akan berlangsung selama satu tahun. SMF dan KHFC akan melakukan eksplorasi solusi, pertukaran informasi kebijakan, serta penelitian terkait 6 hal, yaitu pertama, instrumen keuangan yang dapat meningkatkan stabilitas pasar perumahan. Kedua, EBA Mortgage Backed Securities (MBS) dan instrument pendanaan lain untuk meningkatkan aliran modal swasta ke pasar perumahan.

Ketiga, pemantauan harga perumahan serta implikasinya untuk pembiayaan perumahan. Keempat, program risk management yang memastikan kesehatan pasar MBS. Kelima, perbandingan pembiayaan perumahan, KPR, dan aktivitas investor di Indonesia dan Republik Korea, dan ke-enam mengindentifikasi dan mengurangi hambatan bagi investor swasta dan publik.

Ananta berharap penandatanganan kerja sama ini dapat lebih meningkatkan sinergi kedua belah pihak dalam memfasilitasi pengembangan pasar pembiayaan perumahan di kedua negara tersebut dan meningkatkan kemampuan serta pengetahuan personil di kedua belah pihak.

“Kami optimistis ke depannya sinergi ini selain dapat lebih mempererat hubungan kekeluargaan kedua belah pihak, juga dapat menjadi kontribusi dalam pertumbuhan pasar pembiayaan sekunder perumahan di masing-masing negara dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia,” ungkap Ananta. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved