Management

Paraf Dorong Generasi Millenial Jadi Entrepreneur Kreatif

Paraf Dorong Generasi Millenial Jadi Entrepreneur Kreatif

Lesunya industri media, khusus cetak tak menyurutkan langkah Ben Soebiakto untuk terjun ke bisnis media cetak. Baru-baru ini, Ben merilis Majalah Paraf edisi kedua yang menjadi andalannya diperkenalkan ke publik. Majalah baru ini diharapkan dapat menginspirasi semua orang, termasuk generasi millenial agar menjadi entrepreneur yang sukses.

“Melalui Paraf, generasi millenial dapat belajar dari kisah sukses dari pelaku bisnis di industri kreatif. Dengan demikian, mereka dapat mempersiapkan diri dalam membangun bisnis mereka sejak dini,” ucap Ben yang dikenal sebagai pelau industri kreatif.

paraf

Paraf merupakan sebuah publikasi hasil kerja sama antara sejumlah pelaku dan peminat industri kreatif dan media. Paraf berisi tulisan-tulisan mengenai perjalanan dan perkembangan para pelaku industri kreatif di Indonesia. Ada 5 kategori kisah yang ditulis, yaitu inspirasi, sorotan, esensi, destinasi dan buku. Majalah ini juga mendokumentasikan perkembangan industri kreatif l dalam bidang ritel dan mode, fotografi. digital dan teknologi, arsitektur, seni dan budaya, kecantikan, akademik, musik, kuliner. dan sosial.

“Sudah begitu besar dan majunya perkembangan industri kreatif di Indonesia. Maka sudah selayaknya ada dokumentasi regular yang baik dengan didesain dan dikemas secara premium agar layak dibanggakan ke seluruh pelosok Tanah Air,” jelas Ben. Alasan inilah melatarbelakangi lahirnya Paraf. Di bawah bendera PT lde Untuk Indonesia, Ben kemudian menggandeng branding and design agency Greenlab, editorial agency ASA, distributor fancy paper Paerina dan jpercetakan Harapan Prima. Menurutnya, Indonesia dapat terus bergerak maju bila banyak pihak selalu terbuka untuk berkolaborasi. Kolaborasi ini pula yang menjadi nyawa dalam konten maupun direksi artistik Paraf.

Pada edisi kedua ini, Paraf menampilkan perjalanan panjang Tex Saverio dalam membangun Rumah Mode. Juga, Mira Lesmana dalam menyemarakkan perfilman nasional. Di bidang lain ada David Tarigan yang berbagi cerita dalam menggagas lrama Nusantara, atau Arin Sunaryo yang giat dengan seni rupa. Dan masih banyak tulisan tentang para creativepreneur lainnya.

Kali ini ulasan Paraf semakin komplit dengan segmen industri kreatif yang terus berkembang. Selain mereka yang disebutkan di atas, banyak narasumber dari bidang penunjukan, aplikasi dan pengembangan game, desain produk, desain interior, desain komunikasi visual, penerbitan, hingga bidang hospitality.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved