Management Strategy

Permata Bank Kembangkan Potensi 125 Wirausaha Anak

Permata Bank Kembangkan Potensi 125 Wirausaha Anak

Dengan semakin giatnya pemerintah dalam mengembangkan dan menggerakan semangat wirausaha, Permata Bank melalui PermataHati bekerja sama dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI) menyelenggarakan acara “Job Shadow Day”.

permataAktifitas Job Shadow Day sendiri merupakan bagian dari “Student Company” yang telah diluncurkan pada bulan September tahun lalu. Program pelatihan ini berjalan secara intensif selama satu tahun bagi 125 wirausaha muda dengan tujuan untuk meningkatkan kemandirian mereka melalui kewirausahaan menuju perubahan sosial

Melalui Job Shadow Day ini 125 pelajar di lima sekolah/yayasan di daerah seputar Jabodetabeka diberikan kesempatan untuk meningkatkan potensi dan kemampuan wirausaha mereka dengan belajar secara langsung dari para praktisi (profesional) sebagai bekal dalam menjalankan dan mengelola perusahaan mereka masing-masing sesuai dengan posisinya. Kelima sekolah tersebut adalah SMK Farmasi DitKesAd – Senen , SMAN 10, SMKN 20, SMKN 2 Tangsel dan SMK Yadika Tangsel.

Dalam rangkaian program yang sudah dibuat untuk kali yang kedua ini, para anak dilatih untuk menjadi pemimpin perusahaan seperti menjadi Direktur Utama (CEO), Direktur Keuangan (CFO) dsb sehingga mereka diberikan pembekalan berupa teori kepemimpinan, perencanaan bisnis, proses pengambilan keputusan, studi pasar, dan implementasinya. Nantinya mereka akan diberikan ‘modal’ untuk memilih jenis produk/jasa yang paling sesuai dan mengeluarkan saham untuk meningkatkan modalnya.

David Fletcher, Direktur Utama Permata Bank, menyambut gembira program Job Shadow ini mengingat anak-anak tersebut dapat secara langsung berinteraksi dan belajar dari para mentor yang memiliki posisi kunci dan berada dalam jajaran senior manajemen di Permata Bank.

“Pengalaman dalam mengelola bidang yang menjadi tangggungjawabnya, kemampuan melihat peluang bisnis, antisipasi dalam melihat potensi resiko dan kecepatan serta ketepatan dalam mengambil keputusan yang diberikan oleh para mentor tentunya tidak didapatkan dari teori yang ada dalam buku-buku bisnis yang menjadi bahan referensi mereka. Inilah yang menjadi aspek strategis dari kegiatan Job Shadow ini sehingga kami mendukung penuh rangkaian acara ini,” ujar David Fletcher.

Sementara itu, Leila Djafaar, Head Corporate Affairs Permata Bank, menambahkan,dalam mengimplementasikan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Permata Bank senantiasa mengembangkan program yang memiliki keunikan dan diferensiasi serta yang terpenting adalah kesinambungan.

“Kesinambungan inilah yang menjadi kunci pokok sehingga program ini berbeda dan memiliki nilai tambah mengingat rekam jejak para siswa/i serta perkembangan usahanya akan termonitor,” ujarnya.

Program serupa telah dilakukan tahun lalu yang melibatkan 125 siswa-siswi SMU/SMK. Hal lain yang juga menarik adalah keterlibatan karyawan (PermataBankers) secara aktif dalam setiap aktifitas sebagaimana keikutsertaan 50-an Permata Bankers baik sebagai mentor maupun sukarelawan. “Program ini sekaligus menjadi jawaban kami terhadap transformasi PermataHati yang lebih menekankan pendekatan Skill Based dalam menjalankan program tanggung jawab sosialnya ke depan,” tambahnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved