Tampil dengan wajah baru sebagai pelopor home furnishing center, Plaza Mebel Fatmawati menghadirkan berbagai inisiatif untuk mendorong pertumbuhan bisnis di pasar furnitur. Di luar sentra-sentra furnitur tradisional, Plaza Mebel juga ingin mengembalikan pandangan bahwa Jakarta pun memiliki Jalan Fatmawati yang merupakan area historis untuk menemukan kebutuhan dan perabotan rumah tangga.

Percy Marimba, Managing Director Retail Farpoint dan Hellen Triutomo, Senior Marketing Manager Farpoint.

Plaza Mebel telah hadir sejak tahun 1990 dan merupakan bagian dari Farpoint, anak perusahaan Gunung Sewu Group. Hingga saat ini, terdapat 108 toko di Plaza Mebel yang terdiri dari 35 merek. Para toko menawarkan sebagian besar produk yang bersifat customized dengan berbagai tipe furnitur yang dihadirkan.

Pelanggan dapat memilih berbagai produk furnitur yang dapat disesuaikan dengan pilihan dan selera desain, warna, ukuran, hingga material furnitur yang ingin diinginkan, berbeda dengan mass-product pada umumnya. “Keunggulan Plaza Mebel adalah para tenant yang fleksibel dan sanggup untuk melakukan custom furnitur sesuai keinginan pelanggan,” ujar Percy Marimba, Managing Director Retail Farpoint.

Toko-toko lokal Plaza Mebel hadir dengan berbagai tipe furnitur seperti minimalis, classic, outdoor furniture, industrialis, kayu jati, solid wood furniture, kitchen set, office furniture, bed room accessories, vintage, classic european style, home creative furniture & accessories, hingga kids furniture.

Di tengah tren pasar yang berkembang, Plaza Mebel menyediakan seri aktivitas kreatif sepanjang tahun 2017, termasuk mempersembahkan Lokalivin’, sebuah platform produk dan aktivitas kreatif yang diinisiasi oleh anak muda kreatif Indonesia. “Kami berupaya menggaet target market yang lebih muda berumur 35 tahun ke bawah yang menyukai produk kreatif,” tambah Percy. Pihaknya terus mendukung industri kreatif terutama di bidang home furnishing dan mengajak masyarakat untuk tetap menghargai merek dan produk lokal yang dibuat oleh pelaku bisnis lokal. Ke depannya, Plaza Mebel ingin lebih memfasilitasi lebih banyak pelaku industri home furnishing dalam berkarya.

Editor : Eva Martha Rahayu