Pengeluaran masyarakat di bulan Ramadan berbeda dengan bulan biasanya. Biasanya pengeluaran bisa lebih banyak. Maklum, di bulan suci, tingkat konsumsi masyarakat umumnya cukup tinggi. Imbasnya, penarikan dana dari perbankan pun cukup giat. Tentu bank pun menyikapinya dengan menyediakan jumlah dana yang cukup baik itu di kantor cabang maupun ATM.

BCA

Di sela-sela kegiatan penukaran uang pecahan kecil di lapangan parkir Monumen Nasional yang diselenggarakan Bank Indonesia bekerja sama dengan sejumlah bank, Senin (22/7/2013), Suwignyo Budiman, Direktur PT Bank Central Asia Tbk, mengatakan, “Semua ATM kami siapkan. Ya, kami harus make sure semua ada isinya. Kami sudah cek semua, semua ATM akan menyala.”

Untuk memenuhi kebutuhan nasabah selama bulan suci ini, BCA sudah menyiapkan dana sekitar Rp 50 triliun. Lebih besar ketimbang tahun lalu sebanyak Rp 44 triliun. Suwignyo berpendapat, setiap tahun, besaran transaksi memang mengalami kenaikan. Untuk itu, bank pun mempersiapkan dana yang lebih banyak.

“Setiap tahun kan jumlah transaksi naik. Jadi, kami juga perkirakan harus siapkan yang lebih, kalau pas celaka kami. Sebanyak Rp 50 triliun juga kayaknya nggak habis, tapi kami harus ada buffernya,” tegas dia.

Dana sebanyak itu tentunya bakal disedot masyarakat, salah satunya, melalui ATM. Suwignyo menuturkan, BCA akan memastikan semua ATM-nya berada dalam kondisi baik. Dia pun bilang, BCA tidak bisa serta merta menambah jumlah ATM hanya untuk melayani masyarakat di bulan suci ini. Karena penambahan ATM harus mendapatkan izin dari bank sentral, yakni Bank Indonesia. “ATM nambah harus izin BI. Tapi semua (ATM yang ada) akan berfungsi,” imbuhnya.

Dan sekarang ini masyarakat sendiri semakin dimudahkan dengan bisa mengambil dana dari ATM bank yang berbeda. Jadi, nasabah BCA bisa saja mengambil dana dari ATM bank lain. “Sekarang ini masyarakat semakin dimudahkan lagi dengan kartu ATM bank manapun bisa ambil di ATM manapun. Ada interkoneksi. Kalau dulu kan hanya di Prima atau Bersama. Sekarang ini, transfer maupun ambil tunai dengan kartu bank manapun di ATM manapun sudah bisa sekarang. Jadi mudah sekali.”

Selain itu, BCA juga mempunyai ATM bergerak. Ini adalah mobil yang didalamnya terdapat fasilitas ATM BCA sehingga bisa diletakkan di mana saja. Serupa dengan ATM biasa, ATM ini juga harus seizin BI kalau ingin ada penambahan. Hingga sekarang, sudah ada lima ATM bergerak yang dipunyai bank swasta ini. Tahun ini, rencananya bank akan menambah lima lagi sehingga menjadi sepuluh ATM.

Suwignyo pun menegaskan, BCA akan memastikan kebutuhan nasabah akan uang tunai di bulan Ramadan terpenuhi. “Jangan sampai ATM itu kosong, dan itu sudah kami siapkan semuanya,” simpulnya.