Management Strategy

Rekening Ponsel, Cara CIMB Niaga Dukung Inklusi Keuangan

Oleh Admin
Rekening Ponsel, Cara CIMB Niaga Dukung Inklusi Keuangan

Belum banyak masyarakat Indonesia yang memiliki rekening di bank. Namun, mereka yang tidak memiliki rekening bukan berarti tidak bisa bertransaksi. Karena, kini, PT Bank CIMB Niaga Tbk telah menelurkan produk anyar yang disebut Rekening Ponsel.

“Rekening ponsel adalah produk terbaru dari CIMB Niaga, di mana intinya nasabah registrasi HP-nya di cabang CIMB Niaga terdekat,” terang Arwin Rasyid, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk, di Jakarta, akhir pekan lalu.

Arwin Rasyid, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk (tengah)

Dengan Rekening Ponsel, masyarakat tidak perlu membuka rekening bank. Lantas seperti apa prosesnya? Arwin menjelaskan, mereka yang mau membuka Rekening Ponsel, tinggal datang ke kantor cabang CIMB Niaga terdekat untuk mendaftarkan nomor ponsel yang akan digunakan. Syarat pendaftaran hanya dua, yakni kartu identitas dan ponsel dengan nomor yang akan didaftarkan.

“Tidak perlu jadi nasabah, karena ini Rekening Ponsel bukan rekening tabungan. Jadi nomor ponsel itu jadi nomor rekening,” imbuhnya.

Rekening ini bisa menampung dana maksimum Rp 5 juta. “Kemudian HP itu di-reload dengan dana maksimal Rp 5 juta sesuai dengan peraturan BI (Bank Indonesia). Setelah di-reload dia bisa kirim dana itu ke nomor HP mana saja di seluruh Indonesia. Bebas ke operator manapun,” Arwin menerangkan.

Ketika mau mengirimkan dana, pengguna Rekening Ponsel mempunyai dua pilihan, yaitu bisa melalui pesan teks (SMS) atau melalui aplikasi Go Mobile yang bisa diunduh. Melalui SMS, biaya yang dikenakan adalah biaya SMS. Sedangkan, bila mengirimkan dana melalui aplikasi maka tidak perlu membayar apapun.

Bagi si penerima dana yang ditransfer, ketika sudah menerima SMS, maka dia harus melakukan registrasi untuk bisa mencairkan uangnya. Pencairan uang bisa melalui ATM tanpa harus menggunakan kartu. Sementara ini, penarikan uang hanya bisa dilakukan di jaringan ATM CIMB Niaga ataupun kantor cabang. Ke depan, dia mengatakan, “Nanti kita akan perluas kerja sama dengan berbagai pihak.”

Arwin berujar, produk yang baru diterbitkan beberapa minggu lalu ini merupakan sumber dana bagi bank. Ia berasumsi, jika bank bisa mendapatkan 1 juta Rekening Ponsel, dan masing-masing pengguna menempatkan dana Rp 1 juta, maka akan ada dana sebanyak Rp 1 triliun.

Selain itu, Rekening Ponsel juga bisa mendukung citra CIMB Niaga sebagai bank yang memikirkan kebutuhan masyarakat akan alternatif pengiriman uang yang mudah, gratis, juga aman. “Bayangkan ini semua bisa mendukung yang selalu digembar-gemborkan oleh BI, yaitu financial inclusion (inklusi keuangan). Jadi, semua lapisan masyarakat sekarang bisa kirim duit,” pungkasnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved