Management Strategy

Tapak Tilas So Klin 3 Dasawarsa

Tapak Tilas So Klin 3 Dasawarsa

Setelah lebih dari 3 dasawarsa menemani kegiatan domestik para ibu rumah tangga, So Klin memaparkan perkembangan bisnisnya. Pemaparan ini dikemas dalam acara House of So Klin di Surabaya. Kegiatan yang berlangsung di 2015 ini bertepatan dengan tahun ke-35 So Klin mendapatkan kepercayaan dari keluarga Indonesia. House of So Klin menghadirkan beberapa publik figur yang pernah turut ambil bagian dalam tiap era perkembangan So Klin untuk lebih dekat dengan konsumen sembari menceritakan pengalaman So Klin dari dahulu hingga sekarang, sebut saja Titiek Puspa dan Indy Barends.

Di Indonesia sendiri, dalam 2 tahun terakhir rata-rata pertumbuhan produksi deterjen bubuk per tahun mencapai 7,40% sedangkan deterjen cair rata-rata mencapai 40,78%.

soklin

So Klin yang diuji coba di laboratorium Wings pernah juga diuji coba oleh Ciba Speciality Chemical Swiss, serta didukung oleh Asosiasi Pertextilan Indonesia (API). Hal ini membuktikan bahwa So Klin memang deterjen yang berkualitas tinggi dan berkualitas ekspor. So Klin telah diekspor ke negara-negara di Asia Pasifik, Amerika Latin dan Afrika. Sebagai pelengkap produk deterjen dan didukung oleh kebutuhan masyarakat yang semakin beragam, So Klin juga memiliki serangkaian produk pendukung lainnya, yaitu So Klin Pewangi, So Klin Softener, So Klin Pemutih, So Klin Rapika, dan So Klin Fresly.

So Klin sendiri kini hadir di Indonesia sebagai deterjen yang memiliki 3 fungsi penting dalam tiap perkembangan produk So Klin yaitu membersihkan pakaian dari kotoran, menjaga serat pakaian hingga serat terdalam dan menjaga warna pakaian tetap cerah.

Seiring perjalanannya Wings terus berinovasi dan memberikan pesan kepada masyarakat bahwa dalam mencuci pakaian, “Bersih saja tidak cukup”. Wings kemudian menciptakan deterjen dengan formula “anti bacterial” yang dapat membunuh kuman dan bakteri pada pakaian, dengan menawarkan So Klin Higinis dengan kandungan TCC dan Triclosan.

“Tanpa disadari, kuman pada pakaian selain membuat pakaian gampang berbau tidak sedap juga dapat menjadi mediator kuman yang ada di sekelilingnya. Faktanya, di setiap lembar kain 1,5 x 1,5 meter terdapat lebih dari 400.000 kuman jenis aspergillus yang mengancam kesehatan. Maka dengan kekuatan anti bacterial di dalam So Klin dan tampilan hi-tech yang menggunakan formula baru, kuman dalam pakaian dapat langsung mati, “ ujar tutup Aristo. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved