Management Trends

Tokopedia Bukukan Transkasi Hingga Triliunan Rupiah

Tokopedia Bukukan Transkasi Hingga Triliunan Rupiah

Bersamaan HUT Kemerdekaan ke-71 RI, Tokopedia juga merayakan ulang tahun ke-7. CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, mengungkapkan, e-commerce Tokopedia telah membukukan transaksi triliunan rupiah.

CEO Tokopedia, William Tanuwijaya.

CEO Tokopedia, William Tanuwijaya.

“Tokopedia telah berevolusi menjadi sebuah ekosistem yang bertumbuh bersama para merchant yang mulai dan mengembangkan bisnis mereka bersama Tokopedia,” ujarnya di sela-sela perayaan ulang tahun di Hotel Pullman, Jakarta Barat.

Menurutnya, lebih dari satu juta masyarakat Indonesia telah melakukan bisnis di Tokopedia. Setiap bulann sekitar 16,5 juta produk dikirimkan oleh merchant-merchant di Tokopedia kepada pembelinya yang tersebar di seluruh Indonesia.

Dengan pertumbuhan bisnis online yang terus meningkat di Indonesia, ekosistem yang sudah terbangun ini memberikan dampak nyata pada ekosistem transaksi ekonomi di Indonesia, seperti jutaan lapangan pekerjaan baru tercipakan lewat pemilik bisnis online maupun tenaga kurir.

Selain itu, kata Wiliam juga ada terjadinya perubahan terkait kunjungan dan kontribusi transaksi dari perangkat mobile. Di tahun 2014, kunjungan dari perangkat bergerak mencapai angka 56% namun kontribusi baru di kisaran 29%.

William menjelaskan para merchant yang tadinya hanya bisa menerima pembayaran dari bank transfer, kini berkembang lewat pembayaran instan mulai dari internet banking dan wallet, kartu kredit, cicilan 0 persen, hingga pembayaran lewat gerai retail secara tunai. Namun saat ini, di akhir semester pertama 2016, kunjungan yang berasal dari perangkat bergerak mencapai 79,55% dan kontribusi transaksi dari mobile sudah mencapai 73,58%.

Belum lama ini, Tokopedia juga telah meluncurkan program mitra Toppers yang memungkinkan mereka untuk meminjam modal kerja hingga Rp18 miliar per merchant lewat mitra Toppers. Tujuannya untuk membantu para merchant-merchantnya dalam mengembangkan bisnisnya.

Ia mengininginkan masyarakat yang terbiasa mendapatkan produk dari agen atau tengkulak kini bisa mendapatkan harga lebih transparan. “Misi kami adalah memastikan masyarakat Indonesia dapat menikamati akses pemerataan ekonomi secara digital, dan membeli produk dengan harga transparan serta memberikan kesempatan kepada mereka yang ingin memulai bisnis,” paparnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved