Marketing

Bukalapak Catatkan Transaksi 5 Kali Lipat Dibanding Tahun Lalu

Bukalapak Catatkan Transaksi 5 Kali Lipat Dibanding Tahun Lalu

Harbolnasnya Bukalapak yang dimulai sejak 12-14 Desember 2016 kemarin, berhasil menggaet konsumen Indonesia untuk ikut serta dalam pagelaran ini. Selama tiga hari pelaksanaannya, Bukalapak berhasil meningkatkan transaksi hingga Rp 350 miliar, meningkat lima kali lipat lebih besar di hari pertama dibandingkan tahun lalu.

Fajrin Rasyid, Co-Founder dan CFO Bukalapak dan Bayu Syerli, Vice President of Marketing Bukalapak dalam acara Konferensi Pers Harbolnasnya Bukalapak Sakit Jiwa, (5/12)

Fajrin Rasyid, Co-Founder dan CFO Bukalapak dan Bayu Syerli, Vice President of Marketing Bukalapak dalam acara Konferensi Pers Harbolnasnya Bukalapak Sakit Jiwa, (5/12)

“Antusiasme masyarakat Indonesia di Harbolnasnya Bukalapak luar biasa! Fitur nego pun laku keras! Lebih dari 50 persen user menggunakan fitur nego kami. Ini menunjukkan bahwa kebiasaan tawar-menawar yang terjadi secara offline, keseruannya pun dapat dirasakan secara online di Bukalapak,” ujar Bayu Syerli, Vice President Marketing Bukalapak.

Fitur nego merupakan fitur khusus yang ditawarkan Bukalapak dalam masa Harbolnas. Fitur ini memberi kesempatan para pembeli untuk menawar harga yang lebih rendah lagi dari harga produk yang sudah didiskon.

“Jumlah pelapak yang menikmati Harbolnas meningkat dua kali lipat dibanding tahun lalu. Ini menunjukkan bahwa melalui Harbolnas semakin banyak Pelapak/UKM yang sejahtera,” ujar Bayu.

Total produk yang terjual selama 3 hari Harbolnasnya Bukalapak pun tercatat lebih dari 1,2 juta barang. Kategori fashion, gadget dan hobi pun masih menjadi produk favorit selama Harbolnas. Uniknya, terjadi permintaan yang tinggi pula pada krim wak doyok dan emas.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved