Marketing Strategy

Kini, Para Komikus Punya Tempat untuk Memajang Karya

Kini, Para Komikus Punya Tempat untuk Memajang Karya

Dunia komik di Indonesia kini semakin mampu mensejajarkan diri dengan komik buatan luar negeri. Para komikus, sebutan untuk pencipta tokoh komik pun memiliki peluang untuk mengenalkan hasil karyanya di dalam negeri. Salah satunya melalui majalah.

Tercatat pada tahun 2015 ini, sudah terbit empat majalah kompilasi serial komik. Melihat besarnya peran media dalam mengenalkan karya anak bangsa, Majalah KOSMIK pun diluncurkan ke bertepatan dengan ajang POPCON Asia tahun ini.

Majalah Kosmik

Majalah Kosmik

Kosmik sebagai media memiliki visi untuk dapat menginspirasi dan memperkenalkan budaya Indonesia kepada pembaca baik di Indonesia maupun luar negeri. Oleh karena itu, Kosmik lebih menekankan dan mengangkat unsur budaya lokal. Sebagai contoh komik Jamu S.A.K.T.I, karya Okto Baringbing, yang menceritakan tentang anak-anak sekolah yang memiliki kekuatan super setelah meminum jamu. Di sini jamu sebagai minuman khas Indonesia diangkat ke permukaan.

Hal tersebut juga dilakukan oleh komikus lainnya. Menurut Haryadhi, komikus yang terkenal lewat seri Kostum di media sosial, “Lewat komik ini saya ingin menginspirasi orang Indonesia untuk bisa tetap bercita-cita setinggi-tingginya”.

Selain menerbitkan majalah komik, Kosmik juga akan hadir lewat media digital seperti laman web dan aplikasi mobile. Lewat media digital ini, Sunny Gho, CEO dari Majalah Kosmik berharap komik Indonesia bisa menjangkau lebih banyak lagi pembaca bahkan hingga ke luar negeri.

“Komik harusnya bisa menceritakan Indonesia ke masyarakat dunia. Dengan membaca komik yang diterbitkan Kosmik, kami berharap pembaca bisa mendapatkan perspektif baru tentang Indonesia,” tambahnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved