Marketing

Megaproyek Aeropolis Terjual 99%

Megaproyek Aeropolis Terjual 99%

Megaproyek Aeropolis milik Intiland

Meski baru mulai dipasarkan pada awal 2012, penjualan Aropolis Residence mendapat sambutan sangat baik. Hanya dalam tempo tiga bulan, lebih dari 1.170 unit atau 99% dari seluruh total unit yang ditawarkan telah terjual.

Megaproyek yang dibangun PT Intiland Development Tbk. ini mulai memasuki tahap pembangunan konstruksi. Aeropolis berlokasi di dekat kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, menempati total area pengembangan seluas 350 hektar.

Wakil Presiden Direktur dan Chief Operating Officer DILD, Suhendro Prabowo, mengatakan, Aeropolis adalah sebuah proyek pengembangan kawasan mixed use terintegrasi yang meliputi fasilitas untuk hunian, perkantoran, hotel, komersial dan ritel. Dirancang sebagai kawasan terpadu yang bersifat simbiosis dengan pengembangan bandara.

“Proyek ini akan memenuhi beragam kebutuhan pengembangan bandara, baik untuk bisnis, hunian, hospitality, maupun gaya hidup kota bandara yang lengkap dan modern,” ujar Suhendro.

Lokasinya memang sangat strategis. Terletak hanya sekitar 500 meter dari pintu masuk bandara. Berada di Jalan Marsekal Suryadarma, salah satu akses jalan utama menuju bandara. Dapat ditempuh hanya dalam tempo 5 menit dari kawasan bandara.

Pengembangan proyek ini dibagi menjadi beberapa tahapan pembangunan, dengan pengembangan tahap pertama meliputi area seluas 14 hektar yang rencananya dibangun apartemen bernama Aeropolis Residence, kawasan komersial, hotel, serta fasilitas lifestyle dan ritel.

Tahapan konstruksi Apartemen Aeropolis Residence mulai dibangun pada Mei 2012 dengan menempati lahan seluas 1,1 hektar dari total alokasi seluas 5,1 hektar yang akan dibangun tiga menara apartemen setinggi lima lantai. Tahapan ini ditargetkan selesai pada Mei 2012. Unit-unit apartemen akan diserahterimakan ke konsumen mulai Juli 2013 mendatang.

Dengan mempertimbangkan masih tingginya kebutuhan akan fasilitas apartemen, Intiland berencana memasarkan tahap II pada September 2012. (Lila Intana/EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved