Marketing

Muamalat Targetkan 750 Nasabah Muamalat Prioritas

Muamalat Targetkan 750 Nasabah Muamalat Prioritas

Indonesia merupakan salah satu emerging market yang terus tumbuh. Ekonomi Indonesia masih bisa bertahan di atas 5%, di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia yang hanya 3,1%. Pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi tersebut mendorong pertumbuhan populasi kelas menengah atas di Indonesia. Peluang ini yang ditangkap oleh Bank Muamalat Indonesia untuk mengembangkan layanan produk premium yang diberi nama Muamalat Prioritas.

Muamalat Prioritas ditujukan untuk nasabah individu premium dan nasabah existing Bank Muamalat, serta calon nasabah potensial yang telah menempatkan dana dalam jangka waktu lebih dari 3 bulan dengan nominal di atas Rp500 juta di dalam tabungan, deposito, dan investasi.

Peluncuran layanan premium ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan kinerja perseroan khususnya dalam meningkatkan target penghimpunan dana sebesar Rp300 miliar di akhir 2017 baik dalam bentuk tabungan, giro, maupun deposito. Muamalat Prioritas juga diharapkan dapat mengakuisisi nasabah baru serta mengembangkan perolehan fee based income dari transaksi nasabah.

“Penting bagi kami untuk dapat hadir dekat dengan para nasabah untuk menjawab segala kebutuhan mereka. Untuk itu, kami berkomitmen dalam memberikan produk dan layanan terbaik kepada nasabah melalui layanan Muamalat Prioritas,” ujar Endy Abdurrahman, Direktur Utama Bank Muamalat.

Nasabah Muamalat Prioritas dapat bertransaksi secara leluasa di jaringan ATM MEPS di Malaysia dan jaringan ATM Visa di seluruh dunia serta menikmati fasilitas bebas biaya untuk penarikan tunai dijaringan ATM Visa/Plus di Arab Saudi. Fasilitas lainnya yang dikhususkan untuk nasabah Muamalat Prioritas adalah akses ke Muamalat Prioritas Lounge, safe deposit box secara gratis, call center prioritas, special parking spot, Muamalat Prioritas officer, dan Muamalat Prioritas business lounge. Di fasilitas Muamalat Prioritas business lounge, nasabah dapat menggunakan sarana ruang rapat secara cuma-cuma untuk berbagai keperluan.

Sejak soft launching pada Oktober tahun lalu, sudah ada 50-75 nasabah yang menjadi nasabah Muamalat Prioritas. “Dari total sekitar 4 juta nasabah yang kami miliki, secara total ada 6.000 nasabah yang layak menjadi nasabah Muamalat Prioritas. Namun, saat ini kami masih fokus pengembangan produk premium ini di Jakarta dulu dimana ada sekitar 750 nasabah existing kami yang sudah masuk ke dalam kategori ini,” ujar Purnomo B. Soetadi, Direktur Konsumer dan Bisnis Ritel Bank Muamalat.

Purnomo menargetkan 750 nasabah Muamalat Prioritas hingga akhir 2017. Di tahun ini, Muamalat Prioritas akan menghadirkan layanan Dan produk premium untuk investasi dan bancassurance. Kedepan, Muamalat Prioritas akan dikembangkan ke kota-kota besar lainnya seperti Surabaya, Bandung, Medan, dan Makassar.

Editor : Eva Martha Rahayu


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved